Namun jika tidak ada upaya kesana kami minta ini segera selesai,” terang Tarmizi.
Lebih lanjut pihaknya juga akan melaporkan penanganan perkara ini ke Komisi III DPR RI di Jakarta.
"Kami akan laporkan ini ke Komisi pengawasan Kejaksaan dan akan minta audiensi dengan Komisi III DPR RI untuk mempertanyakan serta dorongannya untuk penuntasan kasus ini," terang Tarmizi.
Tarmizi juga mengungkapkan dalam perkara yang ia laporkan ini, dirinya memang sudah pernah dimintai keterangan sebagai pelapor oleh penyidik.
BACA JUGA:Tidak Bisa Berangkat, 17 CJH Ajukan Pengganti ke Ahli Waris
"Saya sudah diperiksa sebagai pelapor oleh penyidik sebanyak satu kali," tutur Tarmizi.
Sementara itu, Asisten Pidana Khusus Kejati Bengkulu Suwarsono,SH, MH didampingi Kasi Pidsus Kejati Bengkulu Danang Prasetyo, SH, MH mengatakan bahwa kasus terkait laporan tol itu masih didalami.
"Masih diperiksa, karena kondisi lahan itu kan sudah berubah total.
Jadi, masih kita dalami," kata Danang.
BACA JUGA:Satu dari 10 Pelaku Pengeroyokan Wanita di Warem Berhasil Diringkus
Terkait dengan dugaan bahwa kasus tersebut telah di SP3 atau diberhentikan, Danang menepis informasi tersebut.
"Yang mau SP3 kan siapa, perkara ini kan masih dalam pemeriksaan," tutup Danang.