Beliau menegaskan bahwa program ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam mendukung pemenuhan hak-hak perempuan dan anak,
BACA JUGA:2 ASN Mukomuko Digerebek Warga Main Kuda-kudaan, Ternyata Sudah Punya Suami Istri
BACA JUGA:Ngaku Punya Bekingan, 2 Tersangka Pengedar Rokok Tanpa Peringatan Kesehatan Buka-bukaan
Sekaligus memperkuat peran desa dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan inklusif.
“Dengan hadirnya Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak ini, pihaknya berharap desa-desa di Bengkulu Selatan dapat menjadi contoh
dalam menjamin perlindungan perempuan dan anak, meningkatkan kualitas hidup mereka, serta mendorong perwujudan Desa Layak Anak di seluruh wilayah,” kata Sukarni.
Untuk mendukung hal itu lanjut Sukarni diperlukan dukungan dari berbagai pihak mulai pemerintah desa, Kecamatan, OPD, apparat TNI/Polri, organisasi-organisasi dan lembaga lainnya.
Apabila hal itu dilakukan Sukarni memastikan Bengkulu Selatan dapat menjadi salah satu daerah layak anak.
“Semua support untuk melindugi perempuan dan anak-anak, jangan sampai ada kekerasan apalagi pelecehan dan sebagainya,” ujar Sukarni.