Mengonsumsi Air Dingin Setelah Makan Bisa Memicu Kanker, Ini Penjelasannya

Jumat 27 Dec 2024 - 09:26 WIB
Reporter : Jery Yasprianto
Editor : Fazlul Rahman

Lemak dari makanan akan dipecah oleh enzim lipase yang diproduksi oleh pankreas, terlepas dari suhu air yang diminum. 

Tubuh manusia telah dirancang untuk mencerna berbagai jenis makanan dan minuman dalam kondisi yang berbeda-beda.

Hingga saat ini, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mengonsumsi air dingin setelah makan dapat menyebabkan kanker. 

Kanker adalah penyakit kompleks yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk genetik, gaya hidup, dan paparan zat karsinogenik. 

Menghubungkan kanker dengan kebiasaan minum air dingin setelah makan adalah penyederhanaan yang tidak didukung oleh penelitian medis.

BACA JUGA:Terbesar di Benua Afrika! Berikut 5 Fakta Unik Katak Banteng Afrika

Walaupun air dingin tidak berbahaya dan tidak memicu kanker, ada beberapa efek yang mungkin dirasakan oleh sebagian orang:

Pada beberapa individu, terutama mereka yang memiliki gangguan pencernaan seperti refluks asam lambung, air dingin dapat menyebabkan ketidaknyamanan. Hal ini bukan karena air dingin berbahaya, melainkan karena sensitivitas saluran pencernaan.

Air dingin dapat mengurangi sensitivitas lidah terhadap rasa makanan, yang mungkin memengaruhi pengalaman makan.

Untuk menjaga kesehatan pencernaan, berikut beberapa tips yang dapat diikuti.

Minumlah air dengan suhu yang nyaman untuk Anda, baik itu suhu ruangan atau hangat, terutama jika Anda memiliki masalah pencernaan.

   BACA JUGA:Jumlah Pendaftar PPPK Tahap II Belum Bisa Dicek, Empat Hari Lagi Ditutup

Konsumsilah makanan yang seimbang dengan porsi yang sesuai. Jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak jika khawatir akan kesehatan pencernaan.

Selalu cari informasi dari sumber terpercaya dan jangan langsung mempercayai klaim yang tidak didukung oleh bukti ilmiah.

Klaim bahwa mengonsumsi air dingin setelah makan dapat memicu kanker adalah mitos yang tidak didukung oleh bukti ilmiah. 

Tubuh manusia dirancang untuk menangani berbagai suhu makanan dan minuman dengan efisien. 

Kategori :