Libur Lebaran, Benteng Marlborough Dikunjungi 9 Ribu Wisatawan, Naik Dibanding Libur Lebaran Tahun Lalu

WISATA SEJARAH: Hingga H+8 lebaran, Benteng Malborough ramai dikunjungi wisatawan.--Leo Ferda Dinata/RB

BACA JUGA:Pertamina Tambah Pasokan, Stok LPG 3 Kg Dipastikan Cukup

Hari biasa pun biasanya hanya 400–500 orang,” katanya.

Benteng Marlborough, lanjut Yoka, memiliki berbagai peninggalan bersejarah seperti meriam, dudukan meriam, ruang penjara, dan struktur bangunan asli benteng yang masih kokoh hingga kini.

“Benteng ini, yang apasti ada bentengnya, Meriam, dudukan merian ruang penjaga.

Selain itu, benteng ini sudah ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Kemendikbudristek dan berada di bawah naungan langsung Museum Nasional di Jakarta,” jelasnya.

BACA JUGA:Harga Daging Turun Hingga Rp20 Ribu/Kg

Sementara itu, pengunjung asal Palembang yang mudik di Kota Bengkulu, Dina (37), mengaku datang karena ingin melihat langsung bangunan peninggalan masa penjajahan yang masih berdiri kokoh.

“Saya penasaran, ternyata bangunannya masih sangat kokoh.

Heran juga, sudah ratusan tahun tapi tetap berdiri tegak.

Keren banget,” katanya.

BACA JUGA:Pastikan Harga Bapok Stabil, Disperindag Kota Bengkulu Awasi Rantai Distribusi

Ia berharap wisata sejarah seperti Benteng Marlborough terus dijaga dan dikembangkan.

“Tempatnya bersih, edukatif, cocok buat anak-anak belajar sejarah.

Semoga ke depan makin ditambah fasilitasnya,” tutup Dina.

Meski demikian, di tengah ramainya kunjungan, seorang pengunjung mengeluhkan tarif parkir yang tidak sesuai ketentuan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan