Ini Langkah Koni Kabupaten Kaur Berangkatan Atlet Porprov

KOMPAK: Atlet pencak silat Kabupaten Kaur dalam suatu acara belum lama ini. --RUSMANAFRIZAL/RB
BINTUHAN, KORANRB.ID – Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kabupaten Kaur memiliki langkah-langkah untuk memberangkatkan atlet untuk berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke X.
Diketahui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaur tidak memiliki anggaran untuk pemberangkatan atlet untuk mengikuti Porprov yang dilaksanakan Juni mendatang.
Plt Ketua KONI Kabupaten Kaur Irwanto Toher mengungkapkan, kalau tidak ada halangan, Selasa mendatang pihaknya akan melakukan rapat bersama semua pihak terkait ketua dari masing-masing organisasi olahraga yang ada di Kabupaten Kaur.
Rapat ini bertujuan untuk melakukan pembahasan Cabor mana saja yang nanti akan diberangkatkan untuk mengikuti Porprov di Bengkulu.
"Selasa nanti kita kan rapat dengan semua pihak terkait, bahas Cabor mana saja yang nanti akan diberangkatkan," ungkap Irwanto.
Disampaikannya, KONI sampai dengan saat ini belum mempunyai anggaran pasti untuk pemberangkatan atlet Porprov.
Artinya, Cabor mana saja yang akan diberikan fasilitas untuk mengikuti kejuaraan nanti itu belum dapat dipastikan.
Jika melihat kondisi keuangan saat ini, kemungkinan di tahun ini Kabupaten Kaur tidak akan mengirim banyak Cabor mengingat terbatasnya anggaran.
"Kita pasti kirim atlet untuk Porprov, namun Cabor mana itu belum tau lihat saja nanti hasil rapat," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Forum Patriot Olahraga Kaur sekaligus Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Bengkulu Hopalara S.Pd sangat menyangkan tidak ada upaya dari Pemkab Kaur untuk melihat potensi atlet-atlet di Kabupaten Kaur.
Padahal kejuaraan Porprov ini dilakukan hanya empat tahun satu kali.
"Sangat di sayangkan memang kejuaraan sebesar Porprov, Daerah tidak menganggarkan sepeserpun padahal untuk persiapan kegiatan sudah beberapa kali dilakukan pembahasan dari jauh hari," ujarnya.
Hopalara menjelaskan, sudah beberapa tahun terakhir ini Pemkab Kaur melalui OPD terkait sangat kurang dalam mendukung olahraga.
Terbukti banyak sekali atlet di Kabupaten Kaur yang melaksanakan kegiatan ataupun seleksi dengan dana pribadi.