Bagaimana Gurun Pasir Bisa Terbentuk? Berikut 5 Penjelasannya
Gurun Pasir. Foto: Ilustrasi/ fran/ ai creator/ koranrb.id--
Gurun Atacama, dikenal sebagai salah satu tempat paling kering di dunia, dengan curah hujan yang sangat rendah.
BACA JUGA:Fenomena Badan Membiru, Benarkah Karena Dicubit Setan? Simak Faktanya
Walaupun demikian, keberadaan kabut yang dihasilkan oleh interaksi antara angin dingin dari laut dan angin lokal memberikan sedikit kelembapan yang cukup untuk mendukung kehidupan.
Tumbuhan dan hewan di daerah ini telah beradaptasi dengan kondisi ekstrem, mengembangkan berbagai strategi untuk bertahan hidup dalam lingkungan yang kering dan dingin.
Adaptasi ini termasuk kemampuan untuk menyimpan air, mengurangi penguapan dan memanfaatkan kabut sebagai sumber kelembapan.
Di daerah pegunungan sekitar Atacama, terdapat ekosistem yang lebih subur, di mana curah hujan sedikit lebih tinggi, memungkinkan berbagai jenis flora dan fauna untuk berkembang.
5. Bahaya desirtifikasi
Dikutip dari laman Geographical, desertifikasi adalah proses yang kompleks dan sering kali dipicu oleh aktivitas manusia yang tidak berkelanjutan.
BACA JUGA:Mengenal Fenomena Boring Busines, Bisnis yang Membosankan Namun Untung Jangka Panjang
Penggembalaan berlebihan dan penebangan hutan adalah dua contoh utama yang dapat merusak ekosistem dan menyebabkan tanah kehilangan kesuburannya.
Pada saat hewan ternak merumput secara berlebihan, vegetasi yang seharusnya melindungi tanah dari erosi akan hilang.
Sehingga tanah menjadi rentan terhadap pengikisan oleh angin dan air.
Proses tersebut bisa berlangsung selama ribuan tahun, seperti yang diungkapkan oleh sejarawan David Wright mengenai peran manusia purba dalam pembentukan Gurun Sahara.
Namun demikian, ada upaya yang dilakukan untuk memerangi desertifikasi dan memulihkan ekosistem yang terdegradasi.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu! Negara-Negara ini Memiliki Fenomena Matahari Tengah Malam dan Malam Kutub