Hati-hati! Berikut 5 Ulat Berbahaya yang Tidak Boleh Disentuh

Ulat processionary pine, salah satu jenis ulat berbahaya yang tidak boleh disentuh. Foto: Ilustrasi/ fran/ ai creator/ koranrb.id--
Ciri-ciri fisik larva Ulat processionary pine, tubuh yang pendek dengan warna dasar hitam dan corak jingga kecokelatan, serta bulu-bulu lebat.
Dimana, bulu tersebut bisa menyebabkan reaksi alergi pada manusia dan hewan.
Bulu-bulu ini mengandung protein yang dapat memicu iritasi kulit, gatal dan bahkan masalah pernapasan jika terhirup.
Oleh karena itulah, keberadaan ulat ini menjadi perhatian khusus bagi kesehatan masyarakat dan ekosistem.
Selain dampak kesehatan, ulat processionary pine juga memiliki dampak negatif terhadap lingkungan.
Ulat processionary pine dapat merusak pohon pinus dengan memakan daun-daunnya, yang dapat mengakibatkan penurunan kesehatan pohon dan bahkan kematian pohon dalam kasus infestasi berat.
BACA JUGA:Serangga Invasif! Berikut 5 Fakta Lalat Lentera Tutul
Untuk mengatasi masalah ini, maka pemerintah dan lembaga lingkungan sering kali melakukan pengendalian populasi, baik melalui metode biologis, kimia maupun mekanis.
Setelah melalui tahap larva, ulat ini akan berubah menjadi ngengat dewasa yang berwarna hitam.
Ngengat dewasa ini tidak berbahaya dan tidak memiliki dampak negatif yang sama seperti larvanya.
Namun demikian, penting untuk tetap waspada terhadap keberadaan larva dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan.
2. Ulat ngengat silkworm raksasa
BACA JUGA:Pura-pura Terluka! Berikut 5 Fakta Unik Crimson Chat, Pemakan Serangga dan Nektar
Dikutip dari laman jurnal Cytotechnology, ulat ngengat silkworm raksasa dengan nama ilmiahnya Lonomia obliqua, adalah salah satu ulat paling berbahaya di dunia.
Hal ini karena bisa yang sangat berbahaya, ulat ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius jika durinya menusuk kulit manusia.