Tambah TBM di Setiap Kelurahan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Usulkan 45.000 Buku
GEDUNG: Terlihat gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu yang berada di Kelurahan Lempuing beberapa waktu lalu. RENO/RB--
KORANRB.ID – Tahun ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu usulkan 45.000 buku tunjang setiap kelurahan miliki Taman Membaca Masyarakat (TBM).
Kepala Bidang (Kabid) Perpustakaan Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu, Sastra Wijaya, SE menuturkan untuk menunjang dan meningkatkan minat baca masyarakat di Kota Bengkulu, pada 2025 ini akan mengusulkan sebanyak 45 TBM di masing-masing kelurahan dan tempat ibadah.
“Jadi tahun ini kita usulkan penambahan TMB di kelurahan-kelurahan yang belum ada TBM di Kota Bengkulu,” ujar Sastra pada Sabtu, 25 Januari 2025.
Sastra menyebutkan jika berpedoman pada tahun sebelumnya, setiap TBM disalurkan sebanyak 1.000 buku oleh Ipusnas, yang dimana pada tahun ini ada sebanyak 41 TBM di kelurahan dan 4 perpustakaan tempat ibadah.
BACA JUGA:Telan Anggaran Rp2 Miliar, Pasar Rakyat Jangkar Mas Kota Bengkulu Sepi
BACA JUGA:Sinergi Kemendag dan BUMN Dorong UMKM Ekspor
Maka jumlahnya diperkirakan sebanyak 45.000 buku yang akan disalurkan Ipusnas di Kota Bengkulu jika tidak ada kendala.
“Kalau mengacu pada 2024 kemarin, masing-masing TBM itu mendapatakan 1.000 buku dari Ipusnas, semoga tidak ada kendala jadi jumlah tahun ini akan sama seperti tahun sebelumnya kalau memang tidak ada perubahan,” ujarnya.
Sementara pada prosesnya sendiri dalam waktu dekat tepatnya pada 3 Februari 2025 mendatang akan menggelar Rapat Kordinasi secara nasional bersama pihak Ipusnas berkenaan dengan pengusulan tersebut.
“Insya Allah tanggal 3 nanti kita Rakor, semoga tahun ini sama seperti tahun kemaren,” ujarnya.
BACA JUGA:Populasi Harimau di Rejang Lebong Diprediksi Meningkat hingga 35 Ekor
Ditambahkan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu Mukhlis, S.Sos berharap saat dengan adanya TBM tersebut dapat meningkatkan minat baca masyarakat, sehingga menambah pengetahuan dan wawasan.
“Kita berharap dengan ditambahnya TMB itu beriringan dengan meningkatnya minat baca masyarakat yang kemudian akan menambah pengetahuan dan wawasan,” ujar Mukhlis.