Telan Anggaran Rp2 Miliar, Pasar Rakyat Jangkar Mas Kota Bengkulu Sepi

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 26 Jan 2025 - 00:54

SEPI: Keadaan Pasar Jangkar Mas Kelurahan Sumber Jaya Kecamatan Kampung Melayu terlihat sepi pengunjung bahkan sepi penjual. WEST JER TOURINDO/RB--

telan anggaran rp2 miliar, pasar rakyat jangkar mas kota bengkulu sepi                             koranrb.id - pasar rakyat jangkar mas di kelurahan sumber jaya kecamatan kampung melayu sepi pengunjung.
padahal pasar tersebut adalah pasar yang sudah dilengkapi dengan fasilitas yang baik bahkan pasar tersebut adalah salah satu pasar yang dihasilkan langsung dari apbn.
pasar tersebut menelan biaya pembangunan mencapai rp2 miliar yang memliki kelengkapan kamar mandi hingga pasar tersebut dilengkapi dengan lantai kramik.
namun asih saja menjadi pasar yang sepi pengunjung tidak seperti tiga pasar yang ada di kota bengkulu seperti pasar panorama dan pasar minggu.
baca juga:sinergi kemendag dan bumn dorong umkm ekspor
baca juga:hadapi tantangan di 2025, bappebti tegaskan komitmen penguatan industri perdagangan berjangka komoditi
disampaikan mida salah satu masyarakat yang berbelanja di sana bahwa pasar tersebut memang sepi para pembeli tidak mau belajar di sana karena pasar tersebut tidak lengkap.
mulai dari bahan pokok hingga jualan lainnya para masyarakat lebih mau berbelanja ke pasar simpang kandis.
"saya belanja di sini karena kebetulan lewat aja dek, kalau bukan lewat mana mau saya kesana mana pilihan jualan disana sedikit belum lagi sepi kayak kuburan disana itu," ungkap mirna.
lebih lanjut ia mengatakan bahwa pasar ini ramai dahulu setelah pasar ini diresmikan namun pasar ini sepi. mirna selalu memantau pasar ini ketika ia ingin pergi ke tempat pelelangan ikan.
baca juga:populasi harimau di rejang lebong diprediksi meningkat hingga 35 ekor
baca juga:baru 45 pejabat di lebong menyampaikan lhkpn 
"kalau saya tanya ke pedagang memang bayak pedagang disini pinda ke pasar didepan tempat pelelangan ikan itu," terang mirna.
sementara itu pedagang roni (34) mengatakan bahwa memang pasar ini sudah sepi banyak yang pindah.
ia saja juga pindah ke pasar di depan tpi meski disana hanya jualan di pinggir jalan namun lebih untuk dari pada jualan di pasar jangkar yang sekarang sudah sepi.
meski di pasar jangar itu bayar sewa lapak murah tapi jika melihat pasar sepi para pedagang masih akan merugi.
"saya sudah tiga hari pindah dari pasar jangkar itu dek, sepi disana tidak balik modal kita kalau bertahan disana mana disana penjual juga sepi orang kalau sepi penjual mana mau pembeli datang," jelas roni.
baca juga:pemberian sanksi asn kepahiang langgar netralitas terganjal bawaslu 
baca juga: tak ada kepastian pupr, koptan panarik perbaiki sendiri irigasi jebol 
lebih lanjut ia mengatakan bahwa pasar itu sepi jadi percuma saja pemerintah buat pasar itu orang -orang semuanya jualan di tempat lain.
"jadi terbuang percuma uang pajak dari kami yang di buat untuk pasar itu sekarang mana sepi bentr lagi kosong itu," terang roni.
sementara itu unit pelaksana teknis dinas (uptd) pasar dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) kota bengkulu ganda wijaya, s.sos  mengatakan bahwa memang saat ini pasar jangkar emas itu sepi dan belum ada pad yang masuk dari pasar tersebut.
akibat sepinya pasar membuat banyak pedagang yang lari selanjutnya pihaknya akan menertibkan para pedagangbyang berjualan sembarangan di seputar pasar dan menyuruh mereka masuk ke pasar lagi.
"kalau pasar jangkar emas memang sepi paad dari pasar tersebut juga belum ada selanjutnya kita akan tertipakan pkl disana guna menyuruh mereka berjualan kedalam pasar," tutup ganda.