Rekonstruksi Pembunuhan Cucu dan Nenek Digelar di Mapolres

Reporter: Rusman Afrizal |

Editor: Ade Haryanto |

Selasa , 21 Jan 2025 - 22:55

Kasat Reskrim Polres Kaur AKP. Todo Rio Tambunan, S.Th, M.Th--RUSMANAFRIZAL/RB

rekonstruksi pembunuhan cucu dan nenek digelar di mapolres                            bintuhan, koranrb.id - satreskrim polres kaur, jumat 24 januari mendatang merencanakan pelaksanaan kegiatan rekontruksi adegan pembunuhan cucu dan nenek bidah (79) dan yeti (14) di desa karang dapo kecamatan semidang gumay kabupaten kaur.
rekontruksi ini bertujuan untuk memperjelas keterangan tersangka (fa) yang saat ini masih terus dilakukan penyidikan oleh jajaran polres kaur.
untuk lokasi pelaksanaan rekonstruksi nanti, akan dilaksanakan di mako polres kaur. 
sengaja tidak dilakukan di tempat kejadian perkara (tkp) desa karang dapo, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. 
baca juga:tiga pemilik rumah belum setuju, pemkab kaur mulai sterilisasi lahan ppn pasar lama
sebagaimana diketahui, amarah keluarga dan juga warga setempat akibat kejadian pembunuhan sadis ini sangatlah besar.
"untuk progres penanganan kasus pembunuhan cucu dan nenek, kita sekarang masih melengkapi berkas.
jumat nanti rencana akan diagendakan rekonstruksi pembunuhan," kata kapolres kaur akbp. yuriko fernanda, sh, s.ik, mh, melalui kasat reskrim akp. todo rio tambunan, s.th, m.th.
kendati demikian, kasat mengaku ini bukanlah jadwal yang pasti mengingat polres kaur masih akan mengatur jadwal terlebih dahulu terutama dengan pihak-pihak kejaksaan negeri (kejari) kaur.
baca juga:cegah penyakit ternak, usul bantuan 5 ribu dosis vaksin
sekarang tim juga tengah mempersiapkan peralatan serta berkas-berkas yang nanti akan dijelaskan pada saat rekontruksi.
"sekarang kita masih pastikan jadwal, kalau tidak ada halangan lagi kemungkinan jumat ini bakal kita lakukan rekontruksi," ungkap kasat.
saat dikonfirmasi, berapa adegan yang akan di lakukan tersangka dalam rekontruksi nanti kasat belum bisa menjelaskan banyak. 
karena sekarang memang masih dalam tahapan persiapan, hanya saja disampaikan kasat akan ada banyak sekali adegan yang dipraktekkan mulai dari tersangka mabuk hingga melakukan pembunuhan sadis.
baca juga:kontrak pembangunan rs pratama diperpanjang 50 hari
"untuk jumlah adegan, saya belum terlalu mempelajari.
yang jelas banyak nanti, mulai dari dia mabuk sampai melakukan pembunuhan," terangnya.
sebagai informasi, fa (18) warga desa penandingan kecamatan kinal kabupaten kaur ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan cucu dan nenek di karang dapo.
untuk saat ini, fa mengaku melakukan perbuatan sadisnya seorang diri di bawah pengaruh obat samcodin yang diminumnya secara berlebihan.
baca juga:bapenda hanya 1 mobil operasional pajak yang dibebani target pad rp 31 miliar
adapun motiv dari tersangka melakukan pembunuhan ini adalah untuk melakukan pencurian hp milik korban.
namun pada saat kejadian korban yeti terbangun, sehingga terasangka langsung menghabisi nyawa korban dan juga neneknya dengan sangat sadis.
hasil visum yeti mendapatkan 28 kali luka tusukan di sekujur tubuhnya, sedangkan neneknya menderita luka sayatan di leher. 
atas kejadian ini, tersangka dikenakan pasal 339 kuhp yang mana dalam hal ini tersangka sebelum melakukan pembunuhan melakukan tindak pidana pencurian terlebih dahulu.
baca juga:dewan dorong penambahan pabrik sawit, agar ada persaingan harga
tersangka diancam dengan hukuman penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun penjara.
tak hanya itu tersangka juga dikenakan dengan undang-undang perlindungan anak, pasal 1 ayat 1.
sebab tersangka, setelah korban yeti meninggal juga sempat menyetubuhinya terlebih dahulu.