Pengendara Kembali Resahkan Kehadiran Gepeng di Persimpangan Jalan Kota Bengkulu

Reporter: RENO DWI PRANOTO |

Editor: Ade Haryanto |

Senin , 20 Jan 2025 - 23:11

GEPENG: Gepeng saat sedang meminta-minta kepada pengendara mobil di Simpang Skip pada Senin 20 Januari 2025 siang.--RENO/RB

Namun kondisi saat ini, gepeng kembali kejalan dan tentunya akan segera ditindaklanjuti oleh petugas yang memang setiap hari melakukan penjangkuan.

Di sisi lain ia juga menegaskan agar masyarakat tidak memberikan uang kepada Gepeng yang berada di jalan.

Sebab dengan demikian sama saja dengan mendukung mereka untuk tetap berada di jalanan.

pengendara kembali resahkan kehadiran gepeng di persimpangan jalan kota bengkulu                            bengkulu, koranrb.id – pengendara kembali resahkan kehadiran gelandangan dan pengemis (gepeng) di sejumlah lampu merah di kota bengkulu.
dari penelusuran rb, senin 20 januari 2025, sejumlah gepeng beroperasi di beberapa lampu merah di kota bengkulu.
seperti di simpang skip, simpang lima ratu samban, dan simpang empat suka merindu.
saat ditemui rb, sepasang pengemis yang berada di simpang skip, keduanya enggan diajak berkomunikasi dan memilih untuk menjauh.
baca juga:apersi dan btn gelar akad masal kpr bersubsidi 2025 
“kemaren sempat nggak ada sekarang sudah mulai banyak lagi,” kata salah satu pengendara abiyon balogi (27) kepada rb.
ia juga mengukapkan tidak hanya orang dewasa, bahkan anak-anak kecil juga ikut menjadi gepeng di sejumlah lampu merah di kota bengkulu.
 menurutnya keberadaan gepeng di persimpangan lampu merah tersebut sangat membahayakan dirinya dan orang lain.
“bahaya sebenarnya, kita tidak tahu tujuan orang, kalau tertabrak nanti bagaimana,” ungkapnya.
baca juga:kaur naik setingkat, optimis dapat predikat nindya kla
ia berharap agar dinas sosial dan satuan polisi pamong praja (satpol pp) kota bengkulu dapat menyelesaikan hal tersebut sehingga kota bengkulu tertata jauh dari gepeng.
terpisah kasatpol pp kota bengkulu, drs, yurizal yunus menyebutkan sudah melakukan berbagai upaya seperti penjangkauan rutin gepeng.
gepeng yang terjaring kemudian diserahkan ke dinsos kota bengkulu seperti beberapa waktu lalu.
“sebenarnya kita rutin melakukan penjangkauan kepada gepeng di sejumlah persimpangan,” ujarnya.
baca juga:minat baca masih minim, tahun ini program pusling berlanjut
namun kondisi saat ini, gepeng kembali kejalan dan tentunya akan segera ditindaklanjuti oleh petugas yang memang setiap hari melakukan penjangkuan.
di sisi lain ia juga menegaskan agar masyarakat tidak memberikan uang kepada gepeng yang berada di jalan.
sebab dengan demikian sama saja dengan mendukung mereka untuk tetap berada di jalanan.