Tidak Lagi Beroperasi Karena Alat Berat Rusak, TPA Sampah Pindah ke Tempat Lama

Minggu 20 Apr 2025 - 22:48 WIB
Reporter : Rio Agustian
Editor : Sumarlin

KOTA MANNA - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Kayu Arau di Desa Padang Gilang, Kecamatan Manna tidak lagi beroperasi. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) telah memindahkan TPA sementara ke TPA sampah yang lama di Desa Pagar Dewa, Kecamatan Kota Manna.

Kepala DLHK Kabupaten Bengkulu Selatan, Ir. Haroni membenarkan TPA Kayu Arau saat ini sedang tidak beroperasi. TPA tersebut sedang mengalami masalah karena alat berat yang biasa menangani sampah sedang rusak. Sehingga sampah-sampah menumpuk di TPA dan tidak bisa diolah.

“Alat berat kita ada, tapi rusak semua, ada yang rusak dilempar orang,” kata Haroni.

Dengan rusaknya alat berat tersebut, DLHK saat ini memindahkan TPA ke Desa Pagar Dewa. Sehingga sampah-sampah yang diangkut oleh petugas kebersihan diangkut ke Pagar Dewa.

“Mudah-mudahan perubahan anggaran nanti TPA kita sudah beroperasi lagi kalau tidak, bisa kena sanksi dari kementerian,” ujar Haroni.

BACA JUGA:Kemenperin Bersama Industri TPT Hadapi Tantangan Global

BACA JUGA:Masih Ada 300 Guru Sertifikasi Lagi di Bengkulu Utara Tunggu SK TPG dari Kementerian Keuangan

Haroni berharap penanganan sampah Bengkulu Selatan tidak berhenti. Sampah-sampah rumah tangga akan tetap diangkut ke TPA sementara. Sehingga Bengkulu Selatan akan tetap bersih dari sampah.

Selain itu masyarakat Bengkulu Selatan diminta untuk tetap membuang sampah pada tempat yang disediakan oleh pemerintah.

“Peran serta masyarakat membuang sampah di tempatnya itu paling penting. Kalau tidak, sampah akan tetap banyak dan menjadi sumber penyakit,” terang Haroni.

Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Bengkulu Selatan, Iin Setiawan menilai masalah sampah di Bengkulu Selatan bukan menjadi hal yang sulit bagi pemerintah.

BACA JUGA:Wujudkan Konsumen Cerdas Bertransaksi Digital, Peringati Hari Konsumen Nasional 2025

BACA JUGA:Kritikan, Warga Tambal Jalan Berlubang Provinsi di Lebong

Pemerintah cukup menyediakan tempat sampah di tempat umum lalu diangkut ke TPA. Apabila hal tersebut konsisten dilakukan pemerintah, ia menyakini tidak akan ada lagi sampah dibuang sembarangan seperti di Tebing Kayu Arau.

Soal TPA yang sedang tidak beroperasi, Iin meminta DLHK cepat melakukan perbaikan. Sebab peran TPA tersebut sangat penting mengelola sampah di Bengkulu Selatan.

Kategori :