Sejarahnya yang kaya, yang konon dimulai dari pemeliharaan oleh tokoh spiritual, menunjukkan betapa dalamnya hubungan antara ayam Cemani dan tradisi lokal.
Ayam cemani tidak hanya dipandang sebagai hewan ternak, tetapi juga sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan.
Dalam konteks modern, ayam Cemani menjadi simbol identitas dan kebanggaan bagi masyarakat Jawa.
BACA JUGA:Sering Dikira Dugong! Berikut 6 Fakta Unik Lembu Laut, Mamalia Gemoy Pemakan Rumput
Selain itu, menarik perhatian kolektor dan pecinta hewan di seluruh dunia.
Dengan meningkatnya minat terhadap ayam Cemani, baik sebagai hewan peliharaan maupun sebagai simbol budaya, upaya untuk melestarikan dan mengembangkan ayam ini semakin penting.
Hal ini tidak hanya menjaga keberadaan ayam Cemani, namun juga melestarikan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya.
3. Warna hitam pekat ayam cemani bukan sekadar unik, tetapi sangat langka secara genetik
BACA JUGA:Mamalia Raksasa! Berikut 5 Fakta Unik Giant Anteater, Pemakan Semut
Dikutip dari laman Britannica, ayam Cemani merupakan salah satu jenis ayam yang paling unik dan menarik di dunia.
Keberadaan warna hitam yang menyeluruh, dari bulu hingga organ dalam, menjadikannya sangat istimewa.
Mutasi genetik fibromelanosis yang menyebabkan produksi melanin berlebih ini tidak hanya memberikan penampilan yang mencolok.
Namun demikian juga menambah nilai jual ayam ini di kalangan kolektor dan pencinta unggas.
BACA JUGA:Pakai Rompi! Berikut 5 Fakta Unik Tamandua, Mamalia Lucu
Oleh karena tidak semua ayam Cemani mewarisi gen ini secara sempurna, maka ayam yang sepenuhnya hitam dari luar hingga dalam menjadi sangat langka dan dicari.
Hal inilah yang menciptakan daya tarik tersendiri, baik dari segi estetika maupun nilai investasi.