KORANRB.ID – Ratusan tenaga kependidikan yang ada di Mukomuko melakukan demo di gedung DPRD Mukomuko, Senin 3 Februari 2025 pagi.
Direncanakan aksi damai ini akan diikuti seluruh tenaga honorer yang akan dialihkan menjadi PPPK paruh waktu.
Diketahui honorer tenaga pendidik menjadi koordinator aksi damai menunggu rekan-rekan honorer lainnya sebelumnya menuju gedung DPRD Mukomuko.
Dan berkumpul di lapangan rumah adat Mukomuko. Aksi damai ini merupakan bentuk protes tenaga honorer yang ingin menjadi PPPK penuh waktu.
“Kawan-kawan kita tengah berjuang dipusat tentu kita didaerah harus menolak adanya PPPK Paruh waktu, dan menjadi penuh waktu,”kata Apen salah satu Kordinaator aksi damai.
BACA JUGA:Evakuasi 2 Truk Masuk Jurang, Arus Lalu Lintas di Liku Sembilan Diberlakukan Buka Tutup
BACA JUGA:Bawa Muatan Pasir, Truk Asal Manna Terguling di Seluma, Ini Penyebabnya
Apen juga menyampaikan saat ini pemimpin-peminpin yang ada di pusat sedang tidak baik-baik saja. Sebab sudah sangat lama tenaga honorer ini mengabdikan diri untuk pemerintah namun tidak bisa mendapatkan status pekerjaan yang layak.
Malah akan diapuskan dan di arahkan ke PPPK paruh waktu. Untuk itu Apen mengajak seluruh tenaga honorer yang ada di Mukomuko mari bergabung menggelar aksi damai.
“Kami berharap rekan-rekan honorer teknis lainnya mari bergabung kita memperjuangkan nasib kita. Jangan sampai kita terima akan apa yang telah disiapkan pemeritah terkait PPPK paruh waktu. Mari berjuang bersama,”sampai Apen.
Apen juga menyampaikan tidak ada kata anarkis dalam aksi ini mari jaga kekompakan dan bersamp-sama bergerak ke gedung DPRD Mukomuko menggelar aksi damai sesuai dengan yang sudah diagendakan sebelumnya.
“Mari jangan anarkis kita sampaikan apa yang menjadi keinginan kita dengan harapan dapat di dengan para pemimpin yang terhormat,”tutupnya.