BACA JUGA:Mamalia Mirip Babi! Berikut 5 Fakta Unik Chacoan Peccary
Habitat babi kutil Jawa meliputi hutan sekunder dan padang rumput pada ketinggian antara 0 - 800 meter di atas permukaan laut.
Selain itu, terkadang babi kutil jawa ditemukan di area rawa, hutan bakau dan kawasan pertanian.
Sebagai hewan omnivora (pemakan segala), babi kutil Jawa memiliki pola makan yang bervariasi, termasuk mamalia kecil seperti pengerat, tanaman sayur, daun, akar, kulit pohon, biji-bijian dan umbi-umbian.
2. Cara bertahan babi kutil jawa saat menghadapi ancaman
BACA JUGA:Endemik Asia Tenggara! Berikut 5 Fakta Unik Beruk Ekor Babi
Dikutip dari laman Animal Diversity, babi kutil jawa adalah hewan yang memiliki kebiasaan nokturnal dan krepuskular, yang berarti mereka aktif pada malam hari serta saat menjelang dan setelah matahari terbenam.
Biasanya babi kutil jawa betina membentuk kelompok kecil yang terdiri dari beberapa individu betina dan anak-anaknya, dengan jumlah sekitar 3 - 4 ekor.
Sebaliknya, babi jantan cenderung hidup menyendiri.
Pada saat terancam, babi kutil jawa akan mengangkat surai di punggungnya sebagai tanda peringatan kepada predator.
BACA JUGA:Mirip Babi! Berikut 7 Fakta Unik Javelina, Sangat Teritorial
Ekor mereka juga akan tegak, terutama saat mereka bersiap untuk melarikan diri.
Sebelum berlari, maka babi kutil jawa mengeluarkan suara siulan melengking yang keras untuk memperingatkan babi lain di sekitarnya.
3. Babi kutil jawa mirip dengan spesies babi liar lain
Dikutip dari laman Ultimate Ungulate, babi kutil jawa memiliki kemiripan fisik yang bisa membingungkan, terutama ketika dilihat dari jarak jauh.
Keduanya memiliki warna rambut yang serupa, yang membuatnya sulit untuk dibedakan, terutama pada betina dan anak-anaknya.