BACA JUGA:Finansial Lebih Sehat! Berikut 4 Langkah Membedakan Keinginan dan Kebutuhan
Sementara itu, Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, mengingatkan agar pemerintah provinsi segera menyelesaikan kewajiban ini demi kelancaran pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah.
"Hasilnya, kekhawatiran mereka sangat mendalam terhadap dampak keterlambatan ini," ungkap Edwar.
Edwar menekankan pentingnya DBH sebagai komponen utama anggaran daerah, terutama dalam pelaksanaan program yang telah direncanakan.
Ia memperingatkan bahwa jika DBH triwulan ketiga dan keempat tahun 2024 tidak segera dibayarkan, banyak kegiatan di kabupaten/kota yang berpotensi terhenti.
"DBH ini bukan hanya angka, tetapi merupakan sumber dana yang diandalkan daerah untuk menganggarkan kegiatan, baik di awal tahun maupun dalam perubahan anggaran," jelas Edwar.
BACA JUGA:Gelar Aksi Damai, Ratusan Honorer Nakes Kaur Geruduk Kantor DPRD Kaur
BACA JUGA:Pria Padang Serai Bengkulu Meninggal, di Sepeda Motor Saat di Kota Batam
Edwar mendesak Pemprov Bengkulu untuk tidak menunda-nunda transfer DBH. Ia menilai bahwa penyelesaian pembayaran DBH harus menjadi prioritas pemerintah saat ini, mengingat masa jabatan gubernur dan wakil gubernur yang akan berakhir pada Februari mendatang.
"Kami mendorong agar pembayaran dilakukan secepat mungkin," tegas Edwar.