Gubernur Helmi Fokus Benahi Infrastruktur, Gagas Produksi Kopi Internasional

Reporter: RENO DWI PRANOTO |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Jumat , 18 Apr 2025 - 22:09

PAPARKAN: Gubernur Helmi saat memaparkan rancangan prioritas Pemprov dalam Musrenbang penyusunan RKPD 2025 belum lama ini. IST/RB--

Kemudian jalan tol juga menjadi salah satu perhatian dari gubernur bengkulu tersebut. Bakal menjadi salah satu agenda prioritas yang masuk dalam Musrenbang 2025

Tidak hanya itu, Helmi juga telah meramu wacana untuk sektor pertanian, seperti menggagas Provinsi Bengkulu yang konservatif.

Di mana produksi hutan lindung bisa dimanfaatkan masyarakat tanpa harus merusak, salah satunya dengan menanam kopi.

"Nah kopi ini menjadi salah satu fokus pemerintah saat ini. Kita sudah mendatangkan 1 orang ahli di bidang perkopian, dan tahun 2026 beberapa investor kopi dari vietnam akan lari ke Bengkulu. Kita sekarang sudah menyiapkan kurang lebih 80 ribu hektare lahan kopi yang akan ditanam standar internasional," terang Helmi.

Helmi menyebutkan hasil - hasil dari Musrenbang tersebut akan segera dikonkretkan atau telah final pada 2026 mendatang.

"Dari kementerian dalam negeri, Bappenas dan Ketua DPD RI mendorong hasil Musrenbang ini menjadi konkret Tahun 2026," demikian Helmi

gubernur helmi fokus benahi infrastruktur, gagas produksi kopi internasional                            koranrb.id – pemerintah provinsi (pemprov) bengkulu bakal fokus membenahi infrastruktur jalan, pelabuhan hingga tol, serta pengembangan potensi kopi.
hal tersebut disampaikan gubernur bengkulu, h. helmi hasan, se dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) provinsi bengkulu dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (rkpd) provinsi bengkulu tahun 2025.
helmi menyatakan komitmen pemprov bengkulu dalam pembenahan infrastruktur yang ada di provinsi bengkulu.
“pertama kita ingin pembenahan infrastruktur. infrastruktur ini, termasuk laut. ada persoalan alur pelabuhan yang dikelola pt pelindo. itu menjadi catatan penting.
baca juga:tercatat 641 kasus dbd dalam 4 bulan terakhir di provinsi bengkulu, ini daerah paling banyak
baca juga:tingkatkan potensi wisata pantai panjang, pemprov, pemkot dan forkopimda terus bersinergi 
fungsi dari pelabuhan ini seakan ada dan tidak ada. maka solusi kita revitalisasi dan itu sudah direspon oleh dirut pelindo. akan disiapkan dana lebih kurang rp1 triliun, insyaallah 2-3 tahun selesai," kata helmi.
helmi menyebutkan berkenaan dengan pembenahan atau pembangunan pelabuhan pemprov bengkulu mendorong agar swasta yang turun tangan.
sebab ada beberapa pihak swasta yang sudah menawarkan diri untuk membangun pelabuhan seperti di kabupaten bengkulu utara.
kemudian soal transportasi darat, helmi tidak memungkiri banyak jalan provinsi yang kondisinya saat ini berlubang hingga rusak parah.
baca juga:9 desa buat koperasi merah putih, anggaran masih dari desa 
baca juga:disnakertrans seluma rancang pembentukan dewan pengupahan, gaji buruh ikuti umk
untuk itu ia menegaskan bakal melakukan pembenahan terutama di jalan kawasan gunung yang berada di kabupaten bengkulu tengah.
"kita tidak bisa memungkiri jalan kita banyak yang hancur oleh ulah orang yang tidak bertanggung jawab, terutama kendaraan truk batu bara yang melebihi tonase seperti dari jambi melewati jalan kita di gunung. jalan provinsi itu membutuhkan anggaran kurang lebih rp2,5 triliun. ini kita juga targetkan 3 tahun selesai," jelas helmi.
kemudian jalan tol juga menjadi salah satu perhatian dari gubernur bengkulu tersebut. bakal menjadi salah satu agenda prioritas yang masuk dalam musrenbang 2025
tidak hanya itu, helmi juga telah meramu  wacana untuk sektor pertanian, seperti menggagas provinsi bengkulu yang konservatif. 
di mana produksi hutan lindung bisa dimanfaatkan masyarakat tanpa harus merusak, salah satunya dengan menanam kopi.
baca juga: salurkan bantuan dan dirikan dapur umum untuk korban kebakaran di seluma
baca juga: pemkab lebong siapkan 3 unit bus untuk antar 95 cjh ke asrama haji bengkulu
"nah kopi ini menjadi salah satu fokus pemerintah saat ini. kita sudah mendatangkan 1 orang ahli di bidang perkopian, dan tahun 2026 beberapa investor kopi dari vietnam akan lari ke bengkulu. kita sekarang sudah menyiapkan kurang lebih 80 ribu hektare lahan kopi yang akan ditanam standar internasional," terang helmi.
helmi menyebutkan hasil - hasil dari musrenbang tersebut akan segera dikonkretkan atau telah final pada 2026 mendatang.
"dari kementerian dalam negeri, bappenas dan ketua dpd ri mendorong hasil musrenbang ini menjadi konkret tahun 2026," demikian helmi

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Sabtu 19 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan