Waspada! Berikut 5 Ular yang Menghuni Area Air Terjun

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Jumat , 18 Apr 2025 - 21:29

Sanca kembang. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

waspada! berikut 5 ular yang menghuni area air terjun                            bengkulu, koranrb.id- pada saat berkunjung ke air terjun, penting untuk menikmati keindahan alam sambil tetap waspada terhadap potensi bahaya. 
selain memperhatikan kondisi fisik seperti pijakan yang licin, kita juga perlu mengenali dan memahami hewan-hewan yang mungkin kita temui. 
ular bisa menjadi salah satu hewan yang perlu diwaspadai.
sebelum menjelajah, lakukan riset tentang jenis hewan yang mungkin ada di area tersebut.
baca juga:nokturnal! berikut 5 fakta unik ular kadut payau
hal ini akan membantu kamu lebih siap dan waspada.
gunakan sepatu yang memiliki grip baik untuk menghindari tergelincir di area yang licin.
apabila kamu mendengar suara aneh atau melihat gerakan di semak-semak, berhati-hatilah dan jangan mendekat.
jika kamu melihat ular atau hewan lain, jangan mencoba untuk mendekati atau mengganggunya. biarkan mereka berada di habitatnya.
baca juga:dari lautan! berikut 5 fakta unik ular erabu biru, kerabat kobra raja
yuk, simak 5 ular yang menghuni area air terjun, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. ular kadut belang
dikutip dari laman animalia, ular kadut belang  dengan nama ilmiahnya homalopsis buccata, adalah spesies ular semi akuatik yang sering ditemukan di habitat perairan seperti sungai, danau, rawa dan area air terjun. 
ular ini memiliki kebiasaan bersembunyi di dasar perairan atau di antara bebatuan, dan biasanya akan muncul saat mencari mangsa.
baca juga:ada di laut indonesia! berikut 5 fakta unik ular laut zaitun
ular kadut belang memiliki panjang sekitar 1,2 meter dan dikenal sebagai ular berbisa ringan. 
walaupun bisa menggigit, racunnya tidak berbahaya bagi manusia dan lebih efektif untuk melumpuhkan mangsa kecil seperti ikan, katak dan reptil. 
namun, tetap saja, digigit oleh ular ini bukanlah pengalaman yang menyenangkan.
dengan tubuhnya gemuk dengan warna hijau, cokelat, atau abu-abu, serta dihiasi dengan belang cokelat muda atau putih. 
baca juga:punya warna yang menawan! berikut 5 fakta unik ular cabai besar, ada di indonesia
apabila kamu berada di area air terjun dengan air keruh, penting untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama saat berenang, untuk menghindari kontak dengan ular ini.
2. ular viper
dikutip dari laman inaturalist, ular viper merupakan salah satu kelompok ular yang paling dikenal karena bisa dan penampilannya yang khas. 
dengan kepala segitiga dan taring yang panjang, ular viper memiliki adaptasi yang sangat baik untuk berburu mangsa. 
baca juga:berbahaya! berikut 5 fakta unik ular bandotan badak 
walaupun gerakannya cenderung lambat, namun ular viper dapat menyerang dengan cepat saat diperlukan.
keberagaman warna pada ular viper juga menarik, karena membantu mereka berkamuflase di lingkungan sekitar.
pada saat berwisata ke daerah pegunungan atau hutan, penting untuk selalu waspada terhadap keberadaan ular viper.
hal ini terutama jika berada di dekat tempat-tempat yang mungkin menjadi habitat mereka. 
baca juga:mudah dipelihara! berikut 5 fakta unik ular ball python
3. sanca kembang
dikutip dari laman britannica, sanca kembang dengan nama ilmiahnya malayopython reticulatus merupakan ular yang menarik, meskipun tidak berbisa. 
walaupun gigitan dan lilitannya tidak beracun, namun ular ini dapat menyebabkan cedera serius dan bahkan kematian jika tidak ditangani dengan benar. 
oleh karena itu, penting untuk menjaga jarak dan tidak mengganggu ular ini jika kamu menemukannya di habitat alaminya, seperti di dekat air terjun, sungai atau pohon.
baca juga:lebih beracun dari kobra! berikut 5 fakta unik ular laut
sanca kembang dapat tumbuh cukup besar, meskipun panjang 9 meter jarang ditemukan. 
di area air terjun, biasanya yang terlihat adalah ular dengan panjang 1 - 2 meter. 
kehadiran mereka di lokasi tersebut disebabkan oleh ketersediaan makanan yang melimpah, seperti ikan, tikus, burung, kadal dan bahkan monyet. 
lingkungan yang mendukung, seperti air yang jernih dan pohon-pohon rindang, juga membuat area air terjun menjadi tempat yang ideal bagi ular ini untuk tinggal dan berburu.
baca juga:berbahaya! berikut 5 fakta unik ular berbibir putih, reptil berwarna cantik
4. ular pucuk
dikutip dari laman thai national parks, ular pucuk dengan nama ilmiahnya ahaetulla prasina, merupakan salah satu spesies ular yang cukup dikenal di indonesia. 
walaupun penampilannya yang mencolok dan mirip dengan ular berbisa lainnya seperti viper hijau, ular pucuk sebenarnya memiliki tingkat bisa yang rendah dan tidak berbahaya bagi manusia.
karakteristik fisiknya yang mencolok, seperti tubuh yang panjang dan ramping serta warna hijau terang, membuatnya sangat baik dalam berkamuflase di lingkungan alaminya, terutama di pepohonan. 
baca juga:berbahaya! berikut 5 fakta unik ular berbibir putih, reptil berwarna cantik
ular ini adalah ular arboreal, yang berarti ia lebih sering ditemukan di atas pohon, di semak-semak, atau di dahan-dahan.
walaupun ular pucuk cenderung menghindari manusia dan lebih memilih untuk melarikan diri jika merasa terancam, penting untuk tetap berhati-hati dan menghormati habitatnya.
5. ular cincin emas
dikutip dari laman smithsonian's national zoo & conservation biology institute, ular cincin emas dengan nama ilmiahnya boiga dendrophila.
baca juga:ukuran mempengaruhi batas usia! berikut 5 fakta unik ular kobra air palsu, bisa dipelihara
ular ini memiliki penampilan yang mirip dengan ular welang dan weling, tetapi memiliki karakteristik dan perilaku yang berbeda. 
sebagai ular arboreal, boiga dendrophila lebih suka menghabiskan waktu di pepohonan, menjadikannya unik dibandingkan dengan ular darat lainnya. 
walaupun berbisa, racun ular ini tergolong ringan dan tidak berbahaya bagi manusia.
keberadaan ular ini di area air terjun atau sungai menambah keindahan ekosistem tersebut, tetapi juga mengingatkan kita untuk tetap waspada. 
baca juga:raja ular cokelat! berikut 5 fakta unik ular mulga, endemik australia
ular cincin emas cenderung aktif di malam hari, sehingga saat berkunjung ke air terjun di siang hari, kemungkinan untuk bertemu dengan ular ini sangat kecil. 
namun demikian, penting untuk tetap berhati-hati, terutama di area yang masih alami dan asri, di mana berbagai jenis hewan, termasuk ular dapat ditemukan.
baca juga:punya sisik yang halus! berikut 5 fakta unik ular sanca zaitun, bisa memangsa buaya
mengunjungi air terjun menawarkan pengalaman yang menyenangkan, namun selalu ingat untuk menghormati alam dan makhluk hidup yang ada di dalamnya. 
apabila kamu kamu berencana untuk menjelajahi area tersebut, maka pastikan untuk tetap waspada dan menjaga jarak dari hewan liar demi keselamatan kamu. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Minggu 20 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan