Terancam Ikan Invasif! Berikut 5 Ikan Lokal yang Populasinya Menurun

Ikan betok. Foto: Tangkapan layar youtube Agrotek / koranrb.id--
BACA JUGA:Paruhnya Menandakan Tingkat Kesehatan! Berikut 5 Fakta Unik Burung Mandar Batu
Persebaran lele jawa yang luas menunjukkan bahwa ikan ini memiliki potensi untuk menjadi sumber daya yang berharga, baik dari segi ekologi maupun ekonomi.
Oleh karena itulah, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga keberadaan lele jawa dan habitatnya agar dapat terus berkontribusi pada ekosistem perairan.
3. Ikan gabus
Dikutip dari laman Animalia, ikan gabus dengan nama ilmiahnya snakehead, yang termasuk dalam genus Channa, memiliki peranan penting dalam ekosistem perairan di Indonesia.
BACA JUGA:Hidup di Dua Benua! Berikut 5 Fakta Unik Yellow Necked Mouse
Dengan spesies yang paling dikenal, yaitu Channa striata (gabus) dan Channa micropeltes (ikan toman), ikan ini tidak hanya menjadi bagian dari rantai makanan di habitatnya.
Namun juga memiliki nilai ekonomi yang signifikan sebagai ikan konsumsi dan ikan hias.
Namun demikian, penangkapan yang berlebihan dan kerusakan habitat akibat aktivitas manusia, seperti pembukaan lahan dan pencemaran, telah menyebabkan penurunan populasi ikan gabus.
Kehadiran ikan invasif seperti nila, mujair dan ikan sapu-sapu juga menambah tekanan pada populasi ikan gabus.
BACA JUGA:Bisa Dimakan dan Dipelihara! Berikut 5 Fakta Unik Gurami
Hal ini karena mereka dapat bersaing untuk sumber daya makanan dan ruang hidup.
Untuk melindungi ikan gabus dan memastikan keberlanjutan populasinya, maka penting untuk menerapkan praktik penangkapan yang berkelanjutan, melestarikan habitat alaminya.
4. Ikan belida
Dikutip dari laman iNaturalist, ikan belida, khususnya spesies Chitala borneensis dan Chitala lopis, memiliki karakteristik yang unik dan menarik.