200 Siswa Bersaing jadi Calon Paskibraka Kabupaten Seluma 2025

SELEKSI: Kaban Kesbangpol, Dadang saat monitoring seleksi Paskibraka tahun lalu. ZULKARNAIN/RB--
KORANRB.ID – Minat pelajar di Kabupaten Seluma untuk menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2025 terbilang tinggi.
Tercatat sebanyak 200 siswa dari berbagai sekolah menengah atas (SMAN dan SMKN) mengikuti proses pendaftaran seleksi calon Paskibraka tingkat kabupaten.
Hal ini dibenarkan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Seluma, H. Dadang Kosasi, MT.
Proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui aplikasi Transparasi, dan telah resmi ditutup pada Minggu, 7 April 2025.
BACA JUGA:Seluruh Pejabat, Staff dan Tenaga Honorer Pemkab Seluma Dikumpulkan Bupati Teddy
BACA JUGA:62 Desa di Rejang Lebong Belum Bisa Cairkan DD dan ADD Tahun Anggaran 2025
Disampaikannya bahwa dari total 200 pendaftar, sebanyak 83 orang merupakan siswa laki-laki dan 117 sisanya adalah siswi perempuan.
“Pendaftarannya sudah ditutup Senin kemarin, untuk jumlah pendaftar seleksi calon Paskibraka tahun ini tercatat sebanyak 200 orang,” ungkap Dadang.
Setelah pendaftaran ditutup, proses selanjutnya adalah seleksi administrasi, kemudia peserta yang lolos seleksi administrasi akan melanjutkan ke tahap seleksi pengetahuan Pancasila, wawasan kebangsaan dan intelegensi, kemudian terakhir akan dilakukan pemeriksaan kesehatan di Gedung Olahraga (GOR) Kabupaten Seluma.
Pada tahun ini, Kesbangpol Seluma akan menjaring 36 pelajar terbaik untuk menjadi anggota Paskibraka tingkat kabupaten.
BACA JUGA:Hadir dan Bantu Masyarakat, Cabup Bengkulu Selatan Rifai: Masyarakat Butuh Bukti Bukan Janji
BACA JUGA:Pasca Libur Lebaran, Pabrik Kelapa Sawit di Mukomuko Serentak Turunkan Harga Beli TBS
Mereka akan bertugas sebagai pasukan pengibar dan penurunan bendera saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025 mendatang.
Selain itu, akan dipilih lima pasang peserta (lima laki-laki dan lima perempuan) untuk mengikuti seleksi tingkat Provinsi Bengkulu.