Persilakan Pemudik Manfaatkan Pospamyan Gratis

Sementara itu, berdasarkan pantauan Pos Pelayanaan mudik lebaran yang berada di Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko belum terjadi lonjakan arus mudik baik dari arah Bengkulu menuju Sumatera Barat ataupun sebaliknya.

BACA JUGA:Masih Lemah, Tegakan Hukum Perambahan Hutan Mukomuko!

BACA JUGA:Mendag Busan Pantau Harga dan Pasokan Bapok Sepekan Jelang Lebaran

Kemungkinan besar lalulintas akan mulai dipadati pemudik pada H – 1 lebaran.

“Belum terjadi lonjakan pengguna Jalinbar. Kemungkinan besar H - 1 Jalinbar ini baru akan dipadati pemudik,” kata Kapolres Mukomuko AKBP. Riky Crisma Wardana, S.IK melalui Kasat Lantas Polres Mukomuko, AKP Rully Zulda Fermana S.IK, M.Si.

Kasat menambahkan, meskipun saat ini belum terjadi lonjakan pengguna jalan, petugas yang bertugas di Pospamyan akan tetap berjaga selama 24 jam. 

Secara bergantian, sehingga terjadi tindakan darurat anggota dapat segera memberikan pertolongan terhadap pengguna Jalinbar.

“Meskipun masih sepi petugas masih tetap berjaga selama 24 jam, dengan dua ship secara bergantian di Pospamyan, untuk memastikan kegiatan mudik 2024 ini aman,” sampainya.

Petugas yang melayani mendukung agar terciptannya mudik lancar dan libur lebaran aman ini tergabung di Bawah Kendali Operasi (BKO) Pengamanan dan Pelayanan Lebaran. 

Operasi Ketupat Nala 2025, yang resmi digelar dari beberapa hari yang lewat menjelang perayaan  hari Raya Idul Fitri 1446 Hiijriah  yang melibatkan anggota TNI, satuan Polisi Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Tenaga Kesehatan dan pihak-pihak terkait lainnya,  yang berlangsung selama 14 hari. 

Polres Mukomuko menurukan 150 personel untuk pengamanan dan pelayanan bagi masyarakat lebaran tahun ini.

“Sesuai perintah atasan, Ops Ketupat Nala 2025 ini bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama perayaan hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah termasuk kegiatan proses mudik dan arus balik, di Kabupaten Mukomuko,” tutupnya