Hati-hati! Berikut 4 Hewan Berbahaya yang Hidup di Selandia Baru

Great white shark. Foto: Ilustrasi/ fran/ ai creator/ koranrb.id--

Biasanya katipo spider ditemukan di habitat yang hangat dan kering, seperti bukit pasir, di mana mereka dapat bersembunyi di antara vegetasi. 

Katipo spider cenderung menghindari interaksi dengan manusia, tetapi jika terancam, mereka dapat menggigit sebagai bentuk pertahanan.

BACA JUGA:Burung Surga! Berikut 3 Fakta Unik Burung Cendrawasih Botak

Apabila kamu berada di daerah yang mungkin menjadi habitat katipo spider, maka penting untuk berhati-hati dan mengenali tanda-tanda keberadaan mereka.

3. White tailed spider

Dikutip dari laman Nztraveltips, white tailed spider dengan nama ilmiahnya Lampona cylindrata, merupakan salah satu spesies laba-laba yang dikenal di Selandia Baru. 

Adapun ciri khasnya adalah ujung abdomen yang berwarna putih, yang membedakannya dari spesies laba-laba lainnya. 

BACA JUGA:Suka Air! Berikut 5 Fakta Unik Spinosaurus

Walaupun gigitannya tidak fatal, bisa menyebabkan rasa sakit, kemerahan dan pembengkakan yang berlangsung cukup lama.

Dimana, laba-laba ini sering ditemukan di area pemukiman, termasuk di dalam rumah, di mana mereka dapat membuat sarang di sudut-sudut yang gelap. 

White tailed spider cenderung tidak agresif dan lebih memilih untuk menghindari manusia. 

Namun demikian, apabila merasa terancam, White tailed spider dapat menggigit sebagai bentuk pertahanan diri.

BACA JUGA:Gazelle Jerapah dari Afrika! Berikut 6 Fakta Unik Gerenuk

Perbandingan populasi White tailed spider dengan katipo spider dengan nama ilmiahnya Latrodectus katipo menunjukkan bahwa white tailed spider lebih umum di Selandia Baru. 

Katipo spider, meskipun juga beracun, lebih jarang ditemui dan memiliki habitat yang lebih terbatas. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan