Wow! Berikut 5 Fakta Unik Cangkang Kepiting, Kuat dan Fleksibel

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Senin , 10 Feb 2025 - 14:08

Kepiting. Foto: Ilustrasi/ fran/ ai creator/ koranrb.id--

Kalsium karbonat yang terdapat dalam cangkang kepiting berfungsi untuk memperkuat struktur kitin.

Sehingga cangkang menjadi lebih keras dan tahan terhadap tekanan.

Kombinasi kitin dan kalsium karbonat ini menciptakan material yang ideal untuk melindungi tubuh kepiting dari predator dan lingkungan.

Selain itu, proses molting atau pergantian cangkang juga merupakan bagian penting dari kehidupan kepiting.

Selama molting, kepiting akan melepaskan cangkang lamanya dan membentuk cangkang baru yang lebih besar, yang juga terbuat dari kitin dan kalsium karbonat.

2. Kepiting bisa mengalami proses molting

Dikutip dari laman iNaturalist, proses molting atau pergantian cangkang pada kepiting adalah bagian penting dari siklus hidup mereka.

Selama proses ini, kepiting akan mengalami beberapa tahapan, dimulai dari persiapan untuk melepaskan cangkang lama hingga pembentukan cangkang baru yang lebih besar.

Pada saat kepiting merasa cangkangnya sudah terlalu sempit, mereka akan memproduksi hormon yang memicu proses molting.

Cangkang lama akan mulai terpisah dan kepiting akan mengeluarkan tubuhnya dari cangkang tersebut.

Dimana, pada tahap ini, tubuh kepiting menjadi sangat rentan karena belum memiliki perlindungan dari cangkang yang keras.

Untuk melindungi diri dari predator, kepiting sering kali mencari tempat yang aman selama proses ini.

Setelah melepaskan cangkang lama, kepiting akan mengisi tubuhnya dengan air untuk membantu memperbesar ukuran tubuh dan cangkang baru yang sedang terbentuk.

wow! berikut 5 fakta unik cangkang kepiting, kuat dan fleksibel                            bengkulu, koranrb.id- cangkang kepiting, dikenal sebagai eksoskeleton, memiliki berbagai fungsi penting yang mendukung kelangsungan hidupnya. 
dengan mempunyai cangkang yang keras memberikan perlindungan fisik kepiting dari predator. 
selain itu, cangkang tersebut membuat kepiting sulit untuk diserang dan dimangsa oleh hewan lain.
cangkang kepiting membantu menjaga kelembapan tubuhnya, terutama bagi spesies yang hidup di lingkungan yang kering. 
hal ini, sangat penting untuk mencegah dehidrasi, yang bisa berakibat fatal bagi kepiting.
pada saat kepiting kehilangan salah satu kakinya atau bagian tubuh lainnya, cangkang yang baru akan terbentuk seiring dengan pertumbuhan tubuhnya. 
baca juga:berbahaya jika dikonsumsi! berikut 4 fakta unik kepiting mitten china
proses tersebut memungkinkan kepiting untuk pulih dari cedera dan terus bertahan hidup.
terdapat beberapa spesies kepiting menggunakan cangkangnya untuk berkomunikasi dengan sesama kepiting. 
warna dan pola pada cangkang dapat menunjukkan status kesehatan, kesuburan, atau agresivitas.
yuk, simak 5 fakta unik cangkang kepiting, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. terbuat dari kitin, sehingga kuat dan fleksibel
dikutip dari laman animalia, kitin memberikan kekuatan dan fleksibilitas pada cangkang, memungkinkan kepiting untuk bergerak dengan leluasa meskipun memiliki pelindung yang keras.
baca juga:inilah fakta monyet ekor panjang pemakan kepiting
kalsium karbonat yang terdapat dalam cangkang kepiting berfungsi untuk memperkuat struktur kitin.
sehingga cangkang menjadi lebih keras dan tahan terhadap tekanan. 
kombinasi kitin dan kalsium karbonat ini menciptakan material yang ideal untuk melindungi tubuh kepiting dari predator dan lingkungan.
selain itu, proses molting atau pergantian cangkang juga merupakan bagian penting dari kehidupan kepiting. 
selama molting, kepiting akan melepaskan cangkang lamanya dan membentuk cangkang baru yang lebih besar, yang juga terbuat dari kitin dan kalsium karbonat. 
2. kepiting bisa mengalami proses molting
baca juga:seharga motor second, ini 6 alasan kenapa harga kepiting alaska begitu mahal! 
dikutip dari laman inaturalist, proses molting atau pergantian cangkang pada kepiting adalah bagian penting dari siklus hidup mereka. 
selama proses ini, kepiting akan mengalami beberapa tahapan, dimulai dari persiapan untuk melepaskan cangkang lama hingga pembentukan cangkang baru yang lebih besar.
pada saat kepiting merasa cangkangnya sudah terlalu sempit, mereka akan memproduksi hormon yang memicu proses molting. 
cangkang lama akan mulai terpisah dan kepiting akan mengeluarkan tubuhnya dari cangkang tersebut. 
dimana, pada tahap ini, tubuh kepiting menjadi sangat rentan karena belum memiliki perlindungan dari cangkang yang keras.
untuk melindungi diri dari predator, kepiting sering kali mencari tempat yang aman selama proses ini. 
setelah melepaskan cangkang lama, kepiting akan mengisi tubuhnya dengan air untuk membantu memperbesar ukuran tubuh dan cangkang baru yang sedang terbentuk. 
baca juga:berperan penting dalam ekosistem laut! berikut 5 fakta unik kepiting kelp
proses pengerasan cangkang baru ini memerlukan waktu dan selama periode ini, kepiting akan berusaha menyerap kalsium dari air dan memakan kembali cangkang lamanya yang kaya akan mineral.
3. memiliki kandungan antibakteri 
dikutip dari laman animalia, kitin dan kitosan adalah dua senyawa yang memiliki potensi besar dalam bidang medis dan kesehatan. 
selain itu kitin, yang ditemukan dalam cangkang kepiting dan hewan krustasea lainnya, memiliki sifat antibakteri yang membantu melindungi hewan tersebut dari infeksi. 
sifat tersebut membuat kitin menjadi bahan yang menarik untuk digunakan dalam perban luka dan jahitan operasi.
kitosan, yang merupakan turunan dari kitin, juga memiliki berbagai aplikasi dalam kesehatan. 
baca juga:ada yang berwarna merah putih! berikut 7 jenis kepiting hantu
selain digunakan dalam pembuatan suplemen, kitosan sering dimanfaatkan dalam pembalut luka yang dirancang untuk mempercepat regenerasi jaringan. 
kitosan memiliki kemampuan untuk membentuk gel yang dapat menjaga kelembapan luka, menciptakan lingkungan yang ideal untuk penyembuhan.
di industri farmasi, kitosan digunakan sebagai bahan pembungkus obat. 
keunggulan kitosan adalah sifatnya yang aman dan dapat terurai secara alami dalam tubuh, sehingga mengurangi risiko efek samping yang mungkin ditimbulkan oleh bahan sintetis. 
selain itu, kitosan juga dapat meningkatkan bioavailabilitas obat, sehingga meningkatkan efektivitas pengobatan.
dengan berbagai manfaat tersebut, kitin dan kitosan menunjukkan potensi yang besar dalam pengembangan produk medis yang lebih efektif dan aman.
selain itu, memberikan alternatif yang ramah lingkungan dalam industri kesehatan.
baca juga:serangga ganas dan teritorial! berikut 5 fakta unik kupu-kupu admiral merah
4. bisa digunakan sebagai bahan bioplastik yang ramah lingkungan
dikutip dari laman animalia, pemanfaatan cangkang kepiting sebagai bahan baku bioplastik memang merupakan inovasi yang menarik dan berkelanjutan.
kitin, yang merupakan komponen utama dari cangkang kepiting, memiliki sifat yang dapat terurai secara alami dan dapat diolah menjadi bioplastik yang ramah lingkungan. 
proses pengolahan kitin menjadi bioplastik tidak hanya membantu mengurangi limbah dari industri perikanan.
namun demikian, juga menawarkan alternatif yang lebih aman bagi lingkungan dibandingkan dengan plastik berbasis minyak bumi.
keunggulan bioplastik berbasis kitin, seperti ketahanan yang baik dan kemampuan untuk terurai lebih cepat.
hal inilah yang menjadikannya pilihan yang ideal untuk berbagai aplikasi, termasuk kemasan makanan dan pembungkus biodegradable. 
baca juga:memangsa siput dan serangga! berikut 5 ular tidak makan daging
dengan meningkatnya kesadaran akan dampak negatif plastik konvensional terhadap lingkungan, penggunaan bioplastik ini dapat menjadi langkah positif menuju pengurangan polusi plastik.
5. bisa menyerap logam berat
dikutip dari laman animalia, adapun fakta ilmiah yang menarik mengenai cangkang kepiting adalah kemampuannya dalam menyerap logam berat berkat kandungan kitosan. 
kitosan adalah polisakarida yang diperoleh dari kitin, yang merupakan komponen utama dari cangkang arthropoda, termasuk kepiting. 
kemampuan kitosan untuk mengikat logam berat seperti merkuri dan timbal menjadikannya bahan yang efektif dalam proses penyaringan air dan pengolahan limbah industri.
selain itu, penelitian yang menunjukkan potensi cangkang kepiting dalam teknologi pembersihan limbah radioaktif juga sangat menarik. 
baca juga:pura-pura terluka! berikut 5 fakta unik crimson chat, pemakan serangga dan nektar 
hal ini menunjukkan bahwa cangkang kepiting tidak hanya berfungsi sebagai pelindung fisik, tetapi juga memiliki aplikasi yang signifikan dalam bidang lingkungan dan kesehatan.
penggunaan cangkang kepiting dalam pengolahan limbah dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan dan melindungi ekosistem air. 
dengan semakin berkembangnya teknologi dan penelitian, maka pemanfaatan cangkang kepiting dapat menjadi solusi yang berkelanjutan untuk masalah pencemaran yang dihadapi saat ini. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Selasa 11 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan