Perubahan PPDB Menjadi SPMB Tunggu Petunjuk Teknis Kemendikdasmen

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: Ade Haryanto |

Minggu , 02 Feb 2025 - 23:30

PERHATIKAN: Siswa SMPN 19 Kota Bengkulu sedang mengikuti proses belajar mengajar beberpa waktu yang lalu.--WEST JER TOURINDO/RB

Lebih lanjut ia mengatakan jika pembahasan selesai, maka pihaknya siap untu menerapkan SPMB itu di Kota Bengkulu, khususnya di tingkat SMP.

“Ya, kalau teknis sudah turun maka kita akan menjalankan hal tersebut,” jelas Gunawan.

Sementara itu Ketua oraganisasi Relawan Pendidikan (Rekan) Bengkulu, Andika Aprilianto mengatakan bahwa kebijakan yang dibuat oleh Kemendikdasmen ini adalah keputusan yang terkesan gegabah.

Sebab jika sistem PPDB diganti dengan SPMB dan fokus pada penerimaan jalur prestasi, maka hal tersebut terlalu menyudutkan orang yang memiliki kemampuan akademik.

“Memang pembaruan sistem itu baik namun sistem yang diubah harus melihat asas kebermanfaatan dan juga asas keadilan di dalamnya,” tutup Andika.

perubahan ppdb menjadi spmb tunggu petunjuk teknis kemendikdasmen                            bengkulu, koranrb.id – dinas pendidikan (disdik) kota bengkulu menunggu petunjuk teknis (juknis) perubahan sistem penerimaan peserta didik baru (ppdb) menjadi sistem penerimaan murid baru (spmb).
jika kementerian pendidikan dasar dan menengah (kemendikdasmen) sudah mengeluarkan juknis, maka kota bengkulu akan menerapkan sistem tersebut pada penerimaan siswa baru tahun ajaran 2025-2026.
kepala dinas pendidikan (disdik) kota bengkulu  a. gunawan, s.sos mengatakan saat ini kemendikdasmen sedang melakukan pembahasan mengenai teknis penerimaan peserta didik baru.
baca juga:perkara aniaya adik leting, jpu tuntut bripda dimas rosa 1,5 tahun penjara
digodoknya teknis tersebut untuk memberikan hal baru dalam sistem penerimaan peserta didik, sehingga akan memiliki variasi baru.
“memang saat ini pemerintah pusat sedang menggodok maslah ppdb untuk tingkat sma dan juga smp. fokus dari perubahan itu ada pada jalur masuk,” ungkap gunawan 
sebelumnya untuk system ppdb  jalur prestasi itu dibagi menjadi 2, yaitu prestasi akademik dan nonakademik. jalur prestasi ini diwacanakan berubah.
baca juga:makan bergizi gratis di kota bengkulu ditunda 17 februari
prestasi akan lebih disempitkan dan dibagi, menjadi prestasi seni, olahraga dan juga kepemimpinan.
sedangkan prestasi akademik ditiadakan.
untuk menyelesaikan itu, teknis secara lengkap sedang digodok oleh tim ahli di kementrian.
“memang informasi yang kita terima bahwa untuk penerapan jalur masuk peserta didik itu ada yang diubah.
baca juga:awasi pendistibusian lpg 3 kg, pertamina gandeng aph dan pemda
tepatnya pada jalur prestasi tapi masih ditahap pembahasan,” jelas gunawan.
lebih lanjut ia mengatakan jika pembahasan selesai, maka pihaknya siap untu menerapkan spmb itu di kota bengkulu, khususnya di tingkat smp.
“ya, kalau teknis sudah turun maka kita akan menjalankan hal tersebut,” jelas gunawan. 
sementara itu ketua oraganisasi relawan pendidikan (rekan) bengkulu, andika aprilianto mengatakan bahwa kebijakan yang dibuat oleh kemendikdasmen ini adalah keputusan yang terkesan gegabah.
baca juga:harga sayur anjlok, petani di rejang lebong terancam merugi 
sebab jika sistem ppdb diganti dengan spmb dan fokus pada penerimaan jalur prestasi, maka hal tersebut terlalu menyudutkan orang yang memiliki kemampuan akademik.
“memang pembaruan sistem itu baik namun sistem yang diubah harus melihat asas kebermanfaatan dan juga asas keadilan di dalamnya,” tutup andika.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 3 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan