Lagi, Pembangunan Gapura Batas Mukomuko-Bengkulu Utara Batal

Reporter: Firmansyah |

Editor: Patris Muwardi |

Senin , 27 Jan 2025 - 20:02

PERBATASAN: Masih terlihat sisa gapura perbatasan yang akan dibangun kembali--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id

“Gapura ini ibarat teras rumah, akan menggambarkan kesan pertama ketika seseorang memasuki wilayah Kabupaten Mukomuko. Maka dari itu karena ini teras depan jadi harus memberikan kesan yang baik,” jelasnya.

Lanjutnya, dengan ditundanya kegiatan tersebut tahun ini, maka dinas PUPR kembali mengusulkan pembangunan kegiatan yang sama diakhir tahun ini.

Agar dapat direalisasikan melalui APBD tahun 2026 mendatang.

Sebab pekerjaan ini juga merupakan untuk kemajuan Kabupaten Mukomuko.

Sebab hingga saat ini untuk wilayah perbatasan Mukomuko dan Bengkulu utara hanya tersisah bekar Gapura, yang sudah hancur dan ditumbuhi pepohonan.

“Kami akan usulkan lagi, agar dapat direalisasikan melalui APBD tahun 2026 semoga saja usulan kami ini nantinya disetujui, sebab kegiatan ini memiliki tujuan mempercantik daerah,” pungkas Apriansyah.

lagi, pembangunan gapura batas mukomuko-bengkulu utara batal                             mukomuko,koranrb.id – sudah direncanakam sejak awal tahun 2024 lalu pemerintah kabupaten (pemkab) mukomuko akan membangun gapura pebatasan mukomuko dan bengkulu utara (bu). 
pembangunan akan dikerjakan dinas pekerjaan umum penataan ruang (pupr) mukomuko. 
tampaknya karena keterbatasan anggaran, tahun 2025 pembangunan tersebut tidak dapat dilakukan alias batal lagi.
“tahun 2025 sudah sempat kembali kita usulkan. namun karena keterbatasan dan skala prioritas, dengan terpaksa realisasi pembangunan gapura akan diusulkan di apbd 2026,”kata kadis pupr mukomuko apriansyah st, mt.
apriansyah menambahkan, selain akan membangun gapura selamat datang, di lokasi tersebut juga akan dibangun rest area atau tempat beristirahat.
baca juga:pencurian di spbu kutau tertangkap tangan, ternyata penyebabnya karena ini
baca juga:26 ribu hektare tnks rejang lebong hanya dijaga 6 polhut, ini kata tn wilayah iii bengkulu-sumsel 
luas area setengah hektare, merupakan lahan yang sengaja dihibahkan masyarakat. 
sehingga wilayah perbatasan tersebut diharapkan bisa ramai, dan berdampak positif bagi warga sekitar.
“pengguna jalan yang merasa lelah dapat menggunakan rest area tersebut untuk beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan kembali,” ujarnya.
apriansyah menjelaskan, gapura perbatasan yang akan dibangun cukup besar dengan bentang 20 meter.
paling tidak membutuhkan anggaran kurang lebih rp5 miliar. 
sama dengan gapura selamat datang di perbatasan sumatra barat (sumbar) sebelumnya. 
gapura ini juga akan dilengkapi beberapa ornament yang menggambarkan khas mukomuko. sehingga akan membuatnya semakin megah dan indah.
“gapura ini ibarat teras rumah, akan menggambarkan kesan pertama ketika seseorang memasuki wilayah kabupaten mukomuko. maka dari itu karena ini teras depan jadi harus memberikan kesan yang baik,” jelasnya.
lanjutnya, dengan ditundanya kegiatan tersebut tahun ini, maka dinas pupr kembali mengusulkan pembangunan  kegiatan yang sama diakhir tahun ini.
baca juga:ppa mukomuko: masih ada orang tua korban pelecehan seksual lebih memilih berdamai
baca juga:pembongkaran rumah terdampak pembangunan ppn ditarget selesai bulan ini 
agar dapat direalisasikan melalui apbd tahun 2026 mendatang. 
sebab pekerjaan ini juga merupakan untuk kemajuan kabupaten mukomuko.
sebab hingga saat ini untuk wilayah perbatasan mukomuko dan bengkulu utara hanya tersisah bekar gapura, yang sudah hancur dan ditumbuhi pepohonan.
“kami akan usulkan lagi, agar dapat direalisasikan melalui apbd tahun 2026 semoga saja usulan kami ini nantinya disetujui, sebab  kegiatan ini memiliki tujuan mempercantik daerah,” pungkas apriansyah.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 31 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan