Pekan Depan, DPRD Seluma Panggil 3 Terduga Honorer Siluman

Waka I DPRD Seluma Samsul Aswajar, S.Sos didampingi anggota DPRD Seluma lainnya.--izul/RB--

BACA JUGA:Tampung Para ASN, Dinas Perkimhub Seluma Wacanakan Pembuatan Rusun

Diungkapkan Samsul, dalam aduan tersebut disampaikan bahwa ketiganya tercatat dalam database BKN sebagai tenaga honorer di Kantor Camat Semidang Alas Maras, namun kenyataannya HE dan EP diduga tidak pernah menjadi tenaga honorer. 

Sedangkan HN baru bekerja sejak Juli 2024 lalu di Kantor Camat Semidang Alas Maras.

Aduan ini dibuat oleh 2 orang perwakilan tenaga honorer yang merasa dirugikan. 

Lantaran mereka aktif bekerja sebagai honorer bertahun-tahun, namun ada honorer siluman yang tentunya tidak memenuhi syarat bisa lulus. 

BACA JUGA:Pedagang Durian Bengkulu Selatan Raup Omset Belasan Juta Rupiah

Mereka meminta agar oknum honorer siluman tersebut diberikan sanksi berat lantaran melakukan kecurangan dan tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Aduannya telah kita terima, yang dilaporkan ada 3 orang nama.

Untuk saat ini laporannya telah kita telaah, rencananya akan kita klarifikasi kepada pelapor dan terlapor dalam waktu dekat," singkat Samsul Aswajar. 

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma, H. Hadianto, SE, M.Si meminta agar Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Seluma meneliti kembali berkas seleksi PPPK yang telah lulus seleksi, apakah memang ada yang mencurigakan atau tidak.

BACA JUGA:Hari Libur BKPSDM Tetap Layani Pemberkasan PPPK

Serta Sekda ingin memastikan berapa banyak jumlah kades dan perangkat desa yang lolos dan apakah berkas yang mereka ajukan memenuhi syarat atau tidak.

BKPSDM diminta menelusuri apakah ada yang dilanggar atau tidak dalam proses seleksi. 

Untuk menindaklanjuti hasilnya nanti, Sekda mengaku akan membentuk tim yang akan memeriksa ulang dan mempertimbangkan kebijakan apa yang harus dilakukan selanjutnya.

"Kitakan saat ini belum tahu bagaimana kepastiannya, apakah memang sudah menjadi honorer sejak lama atau bagaimana. Nantinya akan ada tim yang diturunkan untuk menindaklanjutinya," pungkas Sekda. 

Tag
Share