Bertamu ke Rumah Istri Orang, Oknum Polisi di Lebong Diberi Sanksi Potong Kambing dan Nasi Punjung

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: Fazlul Rahman |

Jumat , 05 Jul 2024 - 19:31

Pemerintah Desa Gandung Baru, Kecamatan Lebong Utara, Jumat siang, 5 Juli 2024 menggelar sidang adat di Balai Desa Gandung Baru.--Fiki Susadi/koranrb.id

bertamu ke rumah istri orang, oknum polisi di lebong diberi sanksi potong kambing dan nasi punjung                             lebong, koranrb.id – pemerintah desa gandung baru, kecamatan lebong utara, jumat siang, 5 juli 2024 menggelar sidang adat di balai desa gandung baru.
sidang adat ini dilaksanakan untuk menetapkan sanksi kepada oknum polisi berinisial, jh dan perempuan bersuami berinisial, ws.
hasil sidang adat yang di hadiri oleh perwakilan dari masing-masing pihak ini, memutuskan, sanksi yang akan diberikan kepada oknum jh dan wa adalah potong kambing dan pujung. 
hal ini disampaikan, kepala dusun i, desa gandung baru, rian suyur, usai menggelar sidang adat.
baca juga:konsumsi ikan gabus bisa percepat penyembuhan luka operasi caesar, ini kandungannya
“sanksi adat yang kami berikan sudah diterima kedua bela pihak. sanksi adat ini akan dilaksanakan dalam waktu sesegera mungkin,” kata rian suyur.
diterangkan rian suyur, pihak desa tidak bisa memutuskan hari pelaksanaan sanksi adat itu, sebab yang menghadiri sidang ada adalah perwakilan dari kedua belah pihak, bukan yang bersangkutan langsung.
sehingga, sanksi adat ini akan dilaksanakan setelah kedua belah pihak siap melaksanakan sanksi itu.
“jadi perwakilan yang hadir akan menyampaikan yang bersangkutan terlebih dahulu, kapan dia siap,” pungkasnya.
baca juga:hal yang harus dilakukan ketika terkena radang tenggorokan 
sebagaimana diketahui, oknum polisi berinisial jh, membantah jika dirinya digrebek sedang berdua dengan ws. 
kepada rb, kamis, 4 juli 2024 jh menceritakan kejadian versi dirinya.
cerita jh, awalnya, dirinya ditelphone salah satu rekan ws yang meminta untuk datang ke rumah ws.
saat di telphone, sebut jh, dikatakan ln, bahwa ws meminta bantuan soal handphone miliknya yang seperti dihack atau disadap. sehingga dirinya langsung menuju ke rumah ws. 
apalagi, ungkap jh, dirinya memang sudah kenal dengan ws maupun suami ws. dikarena ws merupakan salah satu perangkat di desa dan dirinya merupakan bhabinkamtibmas di desa ws tinggal.
baca juga:tips lulus cpns 2024, siapkan 5 hal penting ini 
‘’saya sedang dijalan saat ln menelphone dan meminta saya datang kerumah ws. kemudian, saya langsung pergi kerumah ws, itu sekitar pukul setengah sembilan malam,’’ sebut jh.
sampai di rumah ws, lanjut jh, dirinya diminta untuk memarkirkan motor dalam garasi sekaligus masuk ke rumah melalui garasi.
kemudian, langsung menuju ruang tengah rumah untuk melihat handphone milik ws tersebut.
‘’setelah itu, saya pulang dan keluar juga dari garasi rumah ws, lebih kurang setengah jam dari saya datang.
baca juga:“petinju” bawah laut! berikut 5 fakta unik udang mantis, punya pukulan mematikan
keluar dari rumah ws, lebih kurang jaraknya 100 meter, ada warga yang memberhentikan di jalan.
oleh warga tersebut saya langsung dituduh bekurungan (berduaan, red) dengan ws. kemudian saya dibawa ke dalam rumah salah satu warga sekaligus diklarifikasi,’’ terangnya.
setelah itu, tambah jh, dirinya bersama perangkat desa dan warga dipertemukan dengan ws beserta suaminya di ruah ws untuk sama-sama di klarifikasi.
‘’jadi tidak benar, kalau di judul berita teman-teman wartawan, bahwa saya di gerebek warga,’’ tutup jh

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Sabtu 1 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan