KOTA MANNA,KORANRB.ID - Kritik keras dilontarkan anggota Komisi I DPRD Bengkulu Selatan, Nurmansyah Samid terhadap RSUD Hasanuddin Damrah (HD) Manna.
Dia meminta pemerintah Bengkulu Selatan merombak seluruh pejabat yang ada di RSUD HD Manna. Karena ia menilai rumah sakit andalan daerah tersebut, sedang memiliki banyak masalah.
Sebagaimana hasil temuan DPRD di lapangan, kondisi pelayanan rumah sakit memprihatinkan, sering dikeluhkan masyarakat. Terutama terkait stok obat sering kosong.
Pasien pun diarahkan untuk membeli obat ke apotek luar menggunakan uang sendiri bukan ditanggung BPJS Kesehatan.
BACA JUGA:Wisata Arung Jeram Aktif, Bupati Azhari Akan Uji Coba
Kartu BPJS yang semestinya bisa digunakan untuk meringankan biaya pembelian obat justru tidak berlaku.
Selain obat, peralatan medis yang sering diperlukan pasien juga terjadi kekosongan, stok darah di bank darah juga tidak tersedia. Kebersihan dan fasilitas WC dan kamar mandi juga belum layak.
Kondisi ini lah membuat anggota DPRD Nurmansyah Samid geram. Harus ada pembenahan yang menyeluruh di setiap bagian di rumah sakit.
“Rombak betul pejabat rumah sakit, kami minta ada pembenahan,” kata Nurmansyah.
Sebagai orang yang pernah menjabat di birokrasi Pemkab Bengkulu Selatan, Nurmansyah berharap ada keseriusan dari pemerintah daerah untuk mendorong rumah sakit menjadi tempat berobat terbaik masyarakat Bengkulu Selatan.
Selama ini pihakya selalu mendengar keluhan warga sakit soal pelayanan di rumah sakit tersebut. DPRD Bengkulu Selatan telah berulang kali meminta RSUD HD Manna untuk berbenah.
“DPRD telah memanggil seluruh manajemen, termasuk dokter, paramedis di rumah sakit, kita sudah duduk bersama agar ada solusi terbaik untuk rumah sakit berbenah,” ujar Nurmansyah.
BACA JUGA:Masa Tenang PSU Bengkulu Selatan, 3 Paslon Beri Pesan Ini ke Pendukung
BACA JUGA:Hari Ini Terakhir Masa Kampanye Paslon, Bawaslu Bengkulu Selatan Ingatkan Hal Ini