KORANRB.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara menyiapkan dana Rp10 miliar untuk pelaksanaan peningkatan jaringan dan penerimaan air bersih bagi masyarakat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu Utara, Munadi menerangkan jika program dari dana tersebut bukan hanya seluruhnya diberikan untuk pelaksanaan pemasangan sambungan jaringan air bersih gratis.
Sebanyak 1.500 rumah tangga akan mendapatkan program sambungan air bersih bagi masyarakat Bengkulu Utara.
“Total anggaran untuk pembuatan jaringan air bersih tersebut sebesar Rp3 miliar,” terangnya.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Surati Pertamina Soal Kondisi BBM di Bengkulu Utara
BACA JUGA:Harga Tomat Rp20 Ribu Per Kilogram, Pasokan dari Petani Berkurang
Sedangkan Rp7 milair dana sisanya tersebut akan digunakan untuk program penambahan kapasitas produksi air bersih pada instalasi pengelolaan air minum di Kecamatan Arma Jaya.
Program ini untuk peningkatan kapasitas air menjadi 100 liter per detik.
“Sehingga kualitas pelayanan penyaluran air bersih di Bengkulu Utara jauh lebih baik dan manfaatnya bisa dirasakan masyarakat lebih luas lagi,” terangnya.
Namun ia menegaskan jika Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang hanya melakukan pembangunan jaringan perpipaan atau sambungan air bersih ke rumah-rumah warga penerima program.
BACA JUGA:Serahkan Raperda LKPJ, Bupati Arie Tegaskan Kemajuan Bengkulu Utara
BACA JUGA:Walikota Bengkulu Dukung Pemenuhan Hak Difabel
Sedangkan untuk warga penerima ditentukan oleh Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Ratu Samban Arga Makmur.
Perumda akan yang menentukan daerah dan masyarakat yang memang berhak mendapatkan jaringan air bersih gratis tersebut.
Salah satu indikatornya adalah masyarakat kurang mampu sehingga bisa mendapatkan jaringan air bersih.