Apalagi Suryatati berasal dari keluarga mantan Gubernur Bengkulu dan diklaim sudah berjasa untuk Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Pemkab Lebong Kembali Terapkan Absen Manual, Absen Digital Bermasalah
BACA JUGA:Bahas Masalah Sampah, Bupati Kepahiang Kumpulkan Lurah, RT dan RW
Begitupun Ii Sumirat adik kandung mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang telah memimpin Provinsi Bengkulu selama dua periode.
Oleh sebab itu Suryatati berharap masyarakat Bengkulu Selatan dapat memberikan kepercayaan pemerintahan Bengkulu Selatan kepada Suryatati-Ii Sumirat. “Kami akan bangun Bengkulu Selatan lebih baik, kami punya jaringan kuat di pemerintahahn pusat jadi lebih mudah membangun daerah dengan anggaran pusat,” kata Tati.
Dengan dimulainya kampanye ini, Wah Tati sapaan akrabnya akan memaksimalkan waktu kampanye dengan maksimal bersama tim pemenangan.
Dukungan partai Nasdem, Gokar dan PKS serta PSI menjadi kekuatan tersendiri bagi paslon ini. Dengan visi misi dan program yang jelas, Suryatati berharap masyarakat dapat menentukan pilihan kepada dirinya.
BACA JUGA:29-31 Mei, Gubernur Bengkulu Ngantor di Lebong, Cek Infrastruktur Milik Pemprov
BACA JUGA:Pengerukan Alur Pelabuhan Belum Tuntas, Camat Enggano Sebut Masyarakat Makin Terisolir
“Harapan baru bagi Bengkulu Selatan, kita siap membawa perubahan agar Bengkulu Selatan lebih baik,” ujar Suryatati.
Sementara itu paslon nomor urut 3 Rifai-Yevri Sudianto memulai kampanye di wilayah Kecamatan Kedurang. Wilayah ini menjadi lumbung suara bagi Rifai pada pilkada 27 November 2024 lalu.
Sehingga pihaknya sangat yakin dapat mempertahankan suara rakyat untuk memenangkan paslon nomor urut 3.
Apabila dipercaya masyarakat memimpin Bengkulu Selatan dalam lima tahun kedepan, Rifai ingin anggaran daerah lebih transparan sehingga tidak ada keraguan masyarakat kepada pemerintah.
BACA JUGA:Menilik 3 Hewan dengan Mata Terbesar di Dunia
BACA JUGA:Dijuluki Neraka Dunia! Berikut 4 Fakta Unik Kamboja
“Kita akan memerintah di Bengkulu Selatan ini sesuai dengan moto sekundang setungguan dengan humanis, setiap langkah kita kembalikan dulu dengan beradab dan beradat,” ujar Rifai.