Adapun makanan burung ini adalah serangga, cacing, ikan, katak, reptil, krustasea, moluska, mamalia kecil, biji-bijian, serta bangkai hewan.
Burung ini memiliki umur yang cukup panjang, dapat hidup hingga 20 tahun di alam liar.
BACA JUGA:Mirip Burung Kolibri! Berikut 5 Fakta Unik Sphinx Bergaris Putih
Populasi African sacred ibis diperkirakan masih cukup melimpah, dengan estimasi antara 200.000 - 450.000 individu yang masih ada di habitat alaminya.
2. Threskiornis molucca
Dikutip dari laman Animalia, threskiornis molucca, atau yang lebih dikenal sebagai Australian white ibis, adalah burung yang menarik dengan adaptasi yang unik terhadap lingkungan sekitarnya.
Selain ditemukan di Australia, burung ini juga dapat dijumpai di berbagai negara di kawasan Pasifik, termasuk Indonesia, Papua Nugini, Selandia Baru, dan Kepulauan Solomon.
Adapun habitat burung ini adalah rawa, muara, laguna, padang rumput, kebun dan taman kota.
BACA JUGA:Bisa Mencerna Makanan Beracun! Berikut 5 Fakta Unik Burung Colombian Chachalaca
Dengan ukuran tubuh yang mencapai 65 - 75 sentimeter dan berat tubuhnya sekitar 1,4 - 2,5 kilogram.
Walaupun sering terlihat mengais-ngais sampah, burung ini sebenarnya lebih memilih makanan alami seperti ikan, katak, udang karang, kerang, kepiting dan serangga.
Meskipun populasinya tidak diketahui secara pasti, Australian white ibis dikategorikan sebagai spesies berisiko rendah (least concern) oleh IUCN.
Hal ini menunjukkan bahwa burung ini tidak menghadapi ancaman serius terhadap kelangsungan hidup mereka saat ini.
3. Threskiornis melanocephalus
BACA JUGA:Ada di Indonesia! Berikut 5 Fakta Unik Burung Cangak Merah, Mampu Membuat Sarang Berukuran Besar
Dikutip dari laman iNaturalist, Threskiornis melanocephalus, lebih dikenal dengan sebutan black-headed ibis atau oriental white ibis, adalah burung yang memiliki distribusi luas di berbagai negara Asia.