Lingkungan yang kering dan hangat lebih mendukung kesehatan tanaman.
3. Sinar matahari membantu tanaman menyerap nutrisi
Dikutip dari laman trubus, proses fotosintesis adalah kunci bagi kehidupan tanaman, karena tidak hanya menghasilkan energi dalam bentuk glukosa, tetapi juga berperan penting dalam penyerapan dan distribusi nutrisi.
Dalam fotosintesis, tanaman menggunakan sinar matahari, karbon dioksida, dan air untuk menghasilkan glukosa dan oksigen.
Energi yang dihasilkan dari proses ini memungkinkan tanaman untuk melakukan berbagai fungsi vital, termasuk penyerapan nutrisi dari tanah.
Nutrisi seperti nitrogen, fosfor dan kalium sangat penting bagi pertumbuhan dan kesehatan tanaman.
Tanpa energi yang cukup dari fotosintesis, tanaman akan kesulitan untuk menyerap dan memanfaatkan nutrisi ini.
Sinar matahari juga merangsang pertumbuhan akar, yang memungkinkan akar untuk tumbuh lebih kuat dan menyebar lebih luas.
Dengan akar yang lebih kuat dan lebih luas, tanaman dapat mengambil lebih banyak nutrisi dari tanah.
Selain itu, sinar matahari berperan dalam proses transpirasi, di mana air yang diambil oleh akar dari tanah dilepaskan melalui daun.
Proses ini tidak hanya membantu menjaga keseimbangan air dalam tanaman, tetapi juga berfungsi sebagai mekanisme untuk mengangkut nutrisi dari akar ke seluruh bagian tanaman.
Dengan adanya transpirasi yang optimal, nutrisi yang diserap dapat didistribusikan secara efisien, maka bisa mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara keseluruhan.
4. Sinar matahari menjaga kelembapan tanah
Dikutip dari laman turubus, cahaya matahari memang memiliki peran yang sangat penting dalam proses pertumbuhan tanaman.