Disidak Wabup, Manajemen PT SSL Seluma Larang Wartawan Liputan

Jumat 31 Jan 2025 - 13:46 WIB
Reporter : M.Zulkarnain Wijaya
Editor : Fazlul Rahman

SELUMA, KORANRB.ID - Tuai keluhan warga lantaran asap dan limbah yang diduga berdampak terhadap kesehatan, Wakil Bupati (Wabup) Seluma, Drs. H. Gustianto pada Jumat siang 31 Januari 2025 sekitar pukul 11.45 WIB melakukan inspeksi dadakan (Sidak) ke PT Seluma Sawit Lestari (SSL) yang beroperasi di Kelurahan Sukaraja.

Sayangnya kehadiran orang nomor kedua di Kabupaten Seluma tidak boleh diabadikan oleh kamera wartawan yang telah menunggu di pintu gerbang perusahaan. Lantaran manajemen tidak memberikan izin untuk diliput oleh awak media.

Melalui salahsatu satpam yang standby di depan pintu masuk, mereka menyampaikan bahwa awak media dilarang untuk meliput meskipun ada pejabat didalamnya.

Tidak diketahui persis apa penyebabnya, namun satpam yang bertugas hanya menyampaikan bahwa itu amanat manajemen perusahaan.

BACA JUGA:Tips Cara Membuat Martabak Mini Teflon, Dijamin Rasanya Enak Habis

BACA JUGA:Gagal Ikut Seleksi PPPK, Nasib Honorer Tak Masuk Database di Kepahiang Makin Tak Jelas

"Untuk wartawan yang baru datang tidak diperkenankan masuk mas, ini perintah dari pimpinan,"ucap salahsatu satpam.

Beroperasinya PT SSL saat ini memang dikeluhkan oleh warga, terutama warga Dusun I Desa Talang Sebaris Kecamatan Air Periukan yang merupakan desa penyangga.

Informasi terbaru, bayi asal Desa Talang Sebaris Kecamatan Air Periukan Seluma meninggal akibat penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), diduga ini masih berkaitan erat dengan dampak limbah dan polusi udara akibat adanya aktifitas dari pabrik crude palm oil (CPO) milik PT SSL.

Kades Talang Sebaris, Fikri Ardianto membenarkan. Adapun identitas dari bayi malang tersebut, yakni

Almarhum Alfino wilantara (2,5) yang merupakan buah hati dari pasangan Burlian dan Byht. Disampaikan Fikri, berdasarkan diagnosa awal ke faskes terdekat, diketahu bahwa almarhum sempat mengidap ISPA sebelum akhirnya meninggal dunia.

BACA JUGA: BKDPSDM Kaur Belum Dapat Petunjuk Terkait NI PPPK Gelombang Pertama

BACA JUGA:Babi Paling Langka! Berikut 5 Fakta Unik Babi Kutil Jawa

Rumah duka berada di Dusun I yang merupakan dusun terdekat dengan pabrik PT SSL.

Selain almarhum, diungkapkan Kades bahwa sejumlah masyarakat saat ini juga terserang batuk dan flu.

Kategori :