BACA JUGA:Putus Kontrak Proyek Labkes Rp4,9 Miliar, Kontraktor Rugi Rp1,6 Miliar Somasi Dinkes
BACA JUGA:Pelantikan Nata-Hafiz Dipercepat, Pemkab Kepahiang Rakor di Pemprov Bengkulu 30 Januari 2025
“Jika data masuk pada Februari, kita akan langsung mendistribusikan beras untuk 2 bulan sekaligus agar masyarakat tetap mendapatkan hak mereka,” kata Dody.
Selain itu, ia menyebut Bulog Bengkulu telah menyiapkan strategi logistik untuk memastikan distribusi berjalan lancar.
Seperti kerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dan pihak terkait akan dioptimalkan agar bantuan dapat segera diterima oleh masyarakat.
“Kerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota sangat penting dalam hal ini,” tambahnya.
Dody berharap Pemerintah Pusat dapat mempercepat proses pengolahan dan pengiriman data penerima bantuan ke daerah.
Menurutnya, keterlambatan data dapat berdampak pada masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan tersebut.
“Kami berharap data ini bisa segera diterima, sehingga masyarakat tidak perlu menunggu terlalu lama. Terutama bagi mereka yang sangat bergantung pada bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan pokok,” tegasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk bersabar dan tetap tenang. Bulog, bersama dengan pemerintah daerah, berkomitmen untuk memastikan bahwa bantuan akan sampai ke tangan penerima dengan tepat waktu dan sesuai prosedur.
“Yang jelas, masyarakat tidak perlu khawatir. Begitu data ada, kami akan segera mendistribusikan bantuan. Semua pihak sedang bekerja keras untuk menyelesaikan masalah ini,” tutup Dody.