Pergeseran Anggaran Selesai, Progam Prioritas Bupati Segera Diproses

RAMAI: Ruas Jalan Padang Kempas menjadi program prioritas Bupati untuk segera diperbaiki.--RUSMANAFRIZAL/RB
BINTUHAN, KORANRB.ID - Terhitung tanggal 31 Maret yang lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur telah menyelesaikan kegiatan pergeseran anggaran dampak dari efisiensi anggaran.
Artinya pasca libur lebaran nanti, rangkaian program prioritas Bupati Gusril Pausi, S.Sos M.A.P segera diproses.
Disampaikan langsung oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Baperinda) Kaur, Dr. Ir. Hifthario Syahputra, S.T., M.Si mengatakan bahwa sebelum libur lebaran semua OPD diminta untuk segera menyelesaikan Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) kegiatan yang dirombak setelah adanya efisiensi anggaran sesuai instruksi dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Hingga tanggal 31 Maret yang lalu semua OPD telah menyelesaikan DPA pergeseran anggaran.
BACA JUGA:Bupati Kepahiang Nikahkan Putri Ketiga, Mantu Atlet Balap Sepeda Nasional
Artinya, semua kegiatan yang sebelumnya sempat tertunda, April ini nanti akan mulai berproses, Mei nanti sudah mulai dilaksanakan.
"Peregeseran anggaran sudah selesai, sudah lebaran nanti kita mulai proses rangkaian kegiatan yang sebelumnya sempat tertunda di masing-masing OPD," sampai Hiftario.
Termasuk dengan beberapa progam prioritas Bupati Kaur yakni perbaikan jalan menuju perkantoran Padang Kempas dalam waktu dekat ini akan segera dilakukan.
Dimana kegiatan itu akan di pegang oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kaur sebagai OPD pelaksana.
BACA JUGA:Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Pikap Terguling, Nyaris Tabrak Rumah Warga Seluma
"Program prioritas Bupati tentu akan segera diproses, karena selama memang masih menunggu pergeseran anggaran," ungkap Hiftario.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kaur, Guntur Akhiri, ST melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Kaur Lendrianto, ST menyampaikan perbaikan jalan menuju ke area perkantoran Padang Kempas akan dilakukan setelah pergeseran anggaran selesai.
Perbaikan memang tidak dilakukan 100 persen karena anggaran yang sangat terbatas, sementara perbaikan hanya dilakukan di beberapa titik saja dengan anggaran Rp1,3 miliar.
"Sesuai dengan rencana awal, anggaran untuk perbaikan Rp1,3 miliar.