Bedah 15 Rumah Ditambah Program Baznas

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 10 Dec 2023 - 23:26

BEDAH RUMAH: Bupati Mian saat menyalurkan program bedah rumah dari Baznas. SHANDY/RB--

bedah 15 rumah ditambah program baznas                             koranrb.id – pemkab bengkulu utara (bu) 2024 mendatang akan sudah menganggarkan dana untuk pelaksanaan program bedah rumah. 
pemkab bu sudah menyiapkan program 15 unit rumah tidak layak huni (rtlh) untuk mengikuti program bedah rumah 2024 mendatang. 
baca juga:waspada penyalur tenaga kerja ilegal
program tersebut akan dilakukan di dinas perumahan rakyat dan kawasan pemukiman (dprkp).  
bupati bu ir. h mian menerangkan jika pemkab bu juga mengajukan program bedah rumah tersebut ke kementerian pupr dan kementerian sosial (kemensos) yang memiliki program bedah rumah tersebut. sehingga bisa mempercepat pelaksanaan pembangunan dalam pengentasan warga yang masih tinggal di rumah tak layak huni. 
baca juga:jaksa tempel stiker, imbau jangan takut lapor korupsi 
“kita setiap tahun juga mendapatkan program bedah rumah dari kementerian yang tahun depan akan kita sudah ajukan kembali,” terangnya. 
selain itu, pemkab bu juga bekerjasama dengan badan amil zakat nasional (baznas) bu dalam melaksanakan program bedah rumah tersebut.
baca juga:serapan anggaran 2023 kepahiang minim 
sehingga dana zakat yang dihimpun oleh baznas salah satunya juga digunakan untuk program bedah rumah masyarakat yang kurang mampu.
“masalah masyarakat ini tidak hanya dituntaskan oleh pemerintah. namun semua pihak harus ikut serta,” terangnya.
pemkab bu juga sejauh ini terus mendorong peningkatan pendapatan baznas melalui zakat pns. ia sudah menerbitkan edaran bagi pns untuk membayar zakat ke baznas. 
baca juga:hari ini 11 calon kadis test cat 
“karena naznas merupakan lembaga zakat pemerintah yang berfungsi menghimpun zakat dari masyarakat, termasuk pns. selain memang zakat merupkaan kewajiban yang merupakan perintah agama,” tegasnya. 
bahkan pemkab bu juga meminta perusahaan untuk aktif dalam melakukan pembangunan atau bedah rumah minimal dilingkup kawasan usahanya. 
baca juga:masa kampanye, waspada hoaks beredar
hal ini dapat dilakukan dengan program tanggungjawab sosial dan lingkungan perusahaan (tjslp) yang sudah sudah lima tahun belakangan ini dijalankan oleh pemerintah. 
“sehingga permasalahan rtlh ini bisa segera dituntaskan dan semakin sedikit masyarakat yang tinggal di rumah tak layak huni di bu,” pungkas mian. (qia)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 11 Desember 2023

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan