Jumlah Kasus GHPR di Kaur Masih Tinggi, Dinkes Kembali Ajukan Bantuan VAR Pemprov

SAMPAIKAN: Kabid P2M Dinkes Kaur sampaikan proges pengajuan VAR--Foto: Rusman Afrizal.Koranrb.Id

BINTUHAN,KORANRB.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kaur di awal tahun 2025 ini kembali mengajukan permintaan bantuan Vaksin Anti Rabies (VAR) ke Pemprov Bengkulu. Tidak terlalu banyak, hanya 150 dosis. 

Permintaan itu diajukan bukan tanpa alasan. Jumlah kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) di Kabupaten Kaur masih tinggi.

Di tahun 2024 yang lalu Dinkes Kaur mencatat ada 65 kasus GHPR, yang mana kasus didominasi oleh gigitan hewan peliharaan sendiri, seperti anjing, kucing dan kera. 

Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, Dinkes Kaur memastikan VAR di setiap puskesmas se Kabupaten Kaur akan tersedia sepanjang tahun.

"Sisa tahun kemarin ada sekitar 13 dosis lagi, tahun ini kembali kita ajukan lagi 150 dosis VAR," kata Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) H. Sapuan Ilyas, SKM, M.AP.

BACA JUGA: Dewan dan ASN Setwan Mulai Titipkan Uang Pengganti Kerugian Negara, Kajari Kaur Pastikan Penyidikan Berlanjut

BACA JUGA:Cuaca Buruk, Alat Tangkap Banyak Rusak, Nelayan Kota Bengkulu Butuh Bantuan  

Sapuan mengaku, jika dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Bengkulu Kaur merupakan salah satu Kabupaten yang kasus GHPR nya cukup tinggi. 

Bahkan Kecamatan Tanjung Kemuning mendapatkan julukan sebagai rabies center dari Provinsi Bengkulu, saking banyaknya kasus di kecamatan tersebut. 

Untuk itu, terkhusus di Kecamatan Tanjung Kemuning Dinkes Kaur memastikan vaksin selalu tersedia tidak boleh kosong.

"Kalau kasus tiap tahun itu terus banyak, salah satu penyebab utamanya adalah banyak sekali warga yang memelihara hewan buas seperti anjing," ungkap Sapuan. 

Meskipun kasus tinggi namun sampai dengan saat ini belum ada korban jiwa akibat GHPR di Kabupaten Kaur. 

BACA JUGA:Lulus PPPK, Kades dan Perangkat Desa di Seluma Dapat Restu KemenPAN-RB dan BKN

BACA JUGA:Belasan Sapi Mati Mendadak, Distan Berpesan ke Peternak

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan