Setelah Pembangunan Jembatan di Bengkulu Selatan, Warga Minta Perbaikan Jalan

Kondisi jalan Desa Tanggo Raso pasca perbaikan jembatan Pino B Kabupaten Bengkulu Selatan. --RIO/RB

KORANRB.ID - Pemerintah baru saja menyelesaikan pembangunan Jembatan Pino B di Desa Tanggo Raso Kecamatan Pino Raya awal Januari 2025 lalu. 

Jembatan tersebut kini dapat diakses dengan lancar oleh masyarakat. 

Jembatan penghubung jalan nasional lintas Sumatera tersebut telah dirasakan dengan sangat baik manfaatnya bagi masyarakat. 

Setelah perbaikan jembatan yang menelan anggaran hingga Rp 12 miliar tersebut, warga meminta perbaikan jalan yang ada di sekitarnya. 

BACA JUGA:Tahun Ini, Dinkes Rejang Lebong Targetkan Penerapan ILP di Setiap Puskesmas

BACA JUGA:Ukuran Hitung Kekuatan Gempa! Berikut 5 Fakta Skala Richter

Saat ini kondisi jalan di sisi pangkal jembatan rusak, banyak jalan berlubang. 

Hal ini dikarenakan dampak buka tutup jalan saat perbaikan jembatan yang memakan waktu lebih kurang satu tahun tersebut. 

Beberapa warga yang melintas di jembatan tersebut mengungkapkan saat malam hari jalan tersebut seakan menjadi jebakan bagi warga. 

Hal ini dikarena kondisi jalan yang gelap dan jalan berlubang. 

Warga minta perbaikan jalan segera dilakukan. 

BACA JUGA:Anggaran Reward Paskibra Kepahiang Tahun 2024 Disediakan Rp117 Juta

BACA JUGA:Remas Dada Wanita Saat Nonton Konser Armada, Pria di Kepahiang Digelandang

“Kalau kita sering melintas pasti paham posisi lubang, tapi kan kalau baru sekali lewat jadinya celaka masuk lubang,” ungkap salah satu warga yang melintas Heri (45)). 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan