Wow! Berikut 5 Jenis Kucing Liar dengan Populasi Terbanyak di Asia, Kamu Sudah Tahu?
Sand cat, salah satu jenis kucing liar dengan populasi terbanyak di asia. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--
Eurasian lynx cenderung menghindari interaksi sosial yang intens, kecuali pada saat musim kawin atau saat eurasian lynx betina merawat anak-anaknya.
Adapun makanan utama dari eurasian lynx adalah rusa dan elk, memberikan mereka sumber nutrisi yang cukup untuk bertahan hidup di habitat yang beragam.
BACA JUGA:Punya Penglihatan Tajam! Berikut 5 Fakta Unik Kucing Tandang, Terancam Punah
Selain itu, kemampuan eurasian lynx untuk berenang dan memanjat juga menambah keunggulan dalam berburu dan menghindari predatornya.
3. Kucing pallas
Dikutip dari laman Discover Wildlife, Kucing Pallas dengan nama ilmiahnya Otocolobus manul, adalah salah satu spesies kucing liar yang menarik.
Hal ini kareana penampilannya yang unik dan adaptasinya terhadap lingkungan yang keras.
BACA JUGA:Kamu Pernah Lihat? Berikut 5 Ras Kucing Unik Berbulu Keriting
Adapun habitat kucing pallas tersebar di Asia Tengah, termasuk Mongolia, Rusia, Iran, Afganistan, Pakistan dan India bagian utara.
Hal tersebutlah yang membuat kucing pallas menjadi salah satu bagian penting dari ekosistem stepa dan padang rumput.
Adapun ciri khas dari kucing Pallas adalah bulu tebalnya yang tidak hanya memberikan kehangatan di iklim dingin, tetapi juga membantu mereka berkamuflase di lingkungan sekitarnya.
BACA JUGA:Tidak Berbulu! Berikut 5 Fakta Unik Kucing Sphynx
Dimana, nictitating membrane (kelopak mata ekstra) yang dimilikinya berfungsi melindungi mata dari debu dan cuaca ekstrem.
Kucing Pallas adalah salah satu predator yang cerdik, dengan kebiasaan berburu marmut, gerbil, tupai tanah dan hamster.
Dengan populasi yang semakin terancam akibat kehilangan habitat dan perburuan, maka kucing Pallas menjadi salah satu spesies yang perlu dilindungi untuk menjaga keseimbangan ekosistem.