Badai Mereda, Warga Mulai Kunjungi Sejumlah Pantai Wisata di Kota Bengkulu

PANTAI: Terlihat para pengjung yang sedang bersantai di bawah lapak jualan yang sudah hancur akibar ombak besar, foto diambil, selasa 17 Desember 2024 sore.--RENO/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Badai yang mulai mereda, Selasa 17 Desember 2024 dimanfaatkan warga untuk mengunjungi sejumlah pantai wisata di Kota Bengkulu.

Seperti Pantai Jakat, terlihat jumlah pengunjung mulai meningkat disbanding 1 pekan terakhir.

Salah satu pengunjung yang berasal dari Kabupaten Rejang Lebong, Diana Halina (41) menuturkan bahwa ia tidak mau melewatkan liburanya bersama kelurga dengan mandi di Pantai Jakat, meskipun mendapatkan informasi dari sosial media keadaan pantai sedang tidak baik-baik saja.

“Kemarin saya lihat memang katanya belum boleh mandi dipantai, tapi ada juga yang mandi dan airnya juga tidak terlalu tinggi, jadi kami tidak mau melewatkan kesempatan,” Jelas Diana kepada RB, Selasa 17 Desember 2024 sore.

BACA JUGA:Disdukcapil Laporkan Data Penduduk Kabupaten Mukomuko Terbaru, Alokasi DAU 2025

Diana menyebutkan Pantai Panjang memang menjadi tujuan utama keluarganya berlibur sebab menurutnya menikmati sore. Dengan mandi di pantai membuat anak-anak senang.

“Bukan tidak takut, kamikan jarang kesini mumpung libur dan masih bisa mandi,” sambung Diana.

Sementara itu, salah satu pemilik kamar bilas dan penyewaan ban yang berada di Pantai Jakat, warga Kelurahan Bajak, Linda menuturkan selama 1 pekan terkahir jumlah pengujung perlahan-lahan mulai ramai, dimana sebelumnya sangat sepi.

“Seminggu ini sudah mulai banyak pengunjung, kalau kemaren tutup tidak buka, sepi,” kata Linda.

BACA JUGA:Kebutuhan LPG 3 Kg di Bengkulu Diprediksi Meningkat, Ini Alasannya

Kondisi sepi pengunjung yang terjadi pada awal Desember lalu akibat dari ombak yang terlalu besar. 

Bahkan ombak naik hingga mendekati jalan.

Akibat dari hal tersebut banyak kamar bilas dan lapak jualan yang hancur dan bahkan dijumpai rata dengan pasir.

Memanfaatkan kondisi pengunjung yang mulai ramai tersebut, ia tetap membuka jasa kamar bilas yang dimilikinya, meskipun dalam keadaan yang kurang baik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan