323 Guru PPPK Seluma Teken Kontrak 5 Tahun

Reporter: M.Zulkarnain Wijaya |

Editor: Ade Haryanto |

Rabu , 10 Jul 2024 - 00:01

RAMAI: Guru PPPK Kabupaten Seluma saat mendatangi Gedung Disdikbud Seluma untuk menandatangani kontrak kerja.--Zulkarnain Wijaya/RB

323 guru pppk seluma teken kontrak 5 tahun                             seluma, koranrb.id -  akhirnya selasa pagi 9 juli 2024, 323 guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) pemkab seluma menandatangani kontrak kerja selama 5 tahun.
sebelumnya sk pengangkatan mereka sebagai guru pppk sudah diserahkan oleh bupati seluma, erwin octavian juni lalu.
penandatanganan kontrak kerja ini berlangsung di kantor dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) seluma.
kepala disdikbud seluma, farzian, s. pd melalui kasubag umum dan kepegawaian, sahbandi, se menjelaskan 323 guru pppk yang menandatangani kontrak kerja tersebut merupakan total dari jumlah guru pppk tingkat sekolah menengah pertama (smp), sekolah dasar (sd) dan pendidikan anak usia dini (paud).
baca juga:berkeliaran di atap rumah! berikut 4 fakta unik ular cecak
"pada intinya 323 orang pppk tersebut merupakan guru dari smp, sd dan paud.
semuanya langsung menandatangani kontrak kerja untuk 5 tahun kedepan," terang sahbandi.
meskipun di dalam kontrak tertera hingga 5 tahun, namun evaluasi kinerja para guru pppk dipastikan akan terus dilakukan setiap tahunnya. 
hal ini juga tertera dalam surat perjanjian kontrak (spk) tersebut.
baca juga:mitos mata bintitian karena ngintip, simak penjelasannya 
"meskipun kontrak 5 tahun namun tetap ada evaluasi pertahunnya.
hal ini agar guru lebih profesional dalam menjalankan tugasnya dengan baik," pungkasnya.
sebelumnya, pada selasa 4 juni 2024 di balai adat serasan seijoan.
bupati seluma memimpin pemberian surat keputusan (sk) kepada total 738 pppk, terdiri dari formasi pppk tenaga kesehatan sebanyak 380 orang dan formasi pppk guru sebanyak 323 orang yang lolos seleksi pada tahun anggaran 2023 lalu.
baca juga:cuaca panas jangan gunakan baju hitam, pilihlah warna ini
sedangkan untuk usulan formasi calon aparatur sipil negara (casn) baik pegawai negeri sipil (pns) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) pada tahun 2024 ini yakni total 2.554 formasi.
jika nantinya persetujuan sudah diterima, maka pemkab seluma dapat segera mempersiapkan untuk gelaran seleksinya. 
informasi dari badan kepegawaian negara (bkn), pelaksaan seleksi dipastikan digelar pada september mendatang.
"untuk hasil yang disetujui kita belum mengetahui, namun dari bkn mengatakan september sudah mulai proses seleksinya,"ungkap sekretaris daerah (sekda) seluma, h. hadianto.
baca juga:10 fakta tentang negara thailand, mempunyai 18 kelamin 
ditambahkan sekda, sebelumnya usulan formasi ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan jumlah real di jajaran pemkab seluma. 
dampak positifnya tentu dapat melancarkan proses birokrasi dan pelayanan kepada masyarakat, sehingga secara tidak langsung memaksimalkan program bupati seluma yakni seluma melayani.
selain itu adanya pendaftaran casn ini dilakukan untuk memenuhi sumber daya manusia (sdm) berstatus asn di pemkab seluma. karena saat jni sudah banyak yang pensiun.
untuk sumber formasi yang dibutuhkan pun beragam, mulai dari kesehatan, guru, pertanian, teknik, pertanian, hukum, ekonomi hingga administrasi.
baca juga:bersifat kanibal! berikut 6 fakta unik ular jali, tidak berbisa
sehingga nantinya yang akan bersaing dari berbagai macam latar belakang.
berbeda dengan tahun lalu yang mana fokus dengan kesehatan dan guru saja.
“tahun ini kita juga banyak dari teknis, seperti dinas pupr ada usulan teknik sipil.
dinas pertanian dibutuhkan sarjana pertanian. termasuk juga dengan opd lainnya,” papar hadianto.
baca juga:pilbup lebong 2024, partai nasdem usung kopli ansori 
untuk diketahui, rinciannya tahun ini kabupaten seluma menerima kuota casn sebanyak 2.554 orang. 
terbagi 1.250 orang pns tenaga teknis, 100 orang pns tenaga kesehatan.
275 pppk tenaga kesehatan (nakes), 379 pppk guru, dan 550 pppk tenaga teknis. informasinya pembuka pendaftaran akan dibuka menjadi 2 tahapan.
“kita menunggu arahan lebih lanjut dari pusat, sementara ini kita belum dapat menyimpulkannya,” tutupnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 10 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan