Unik! Penyebaran Islam Melalui Walisongo di Indonesia

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Sabtu , 20 Apr 2024 - 20:30

Penyebaran Islam Melalui Walisongo di Indonesia. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ screenshot islamedia/ koranrb.id--

unik! penyebaran islam melalui walisongo di indonesia                            bengkulu, koranrb.id- berkat peran walisongo di pulau jawa, agama islam berkembang dengan pesat.
walaupun kesembilan wali tersebut tidak hidup pada masa yang bersamaan, namun demikian mereka masih memiliki keterkaitan darah ataupun hubungan guru dan murid yang erat.
baca juga:jejak sejarah islam masuk ke bengkulu abad 16, ternyata karena ini
adapun para walisongo bertempat tinggal di sekitar pantai utara jawa dari awal abad ke-15 hingga pertengahan abad ke-16 di tiga wilayah penting yaitu surabaya-gresik-lamongan di jawa timur, demak-kudus-muria di jawa tengah serta cirebon di jawa barat.
adapun penyebaran agama islam, dimana masing – masing  wali mempunyai peran yang unik dalam memperkenalkan islam dan wilayah persebaran yang berbeda.
baca juga:awal sejarah permainan catur, siapa penemunya?
berikut ini nama walisongo beserta wilayah penyebarannya:
~  sunan gresik, dengan wilayah penyebarannya gresik
~ sunan ampel, dengan wilayah penyebarannya surabaya
~ sunan giri, dengan wilayah penyebarannya gresik
baca juga:5 jejak sejarah peninggalan penjajah di bengkulu 
~ sunan bonang, dengan wilayah penyebarannya tuban, rembang, pulau bawean, madura
~ sunan drajat, dengan wilayah penyebarannya lamongan
~ sunan kalijaga, dengan wilayah penyebarannya cirebon
~ sunan muria, dengan wilayah penyebarannya kudus, jepara, pati
baca juga:terjadi pada 743 sm, ini gerhana matahari total dengan durasi terlama sepanjang sejarah di dunia 
~ sunan kudus, dengan wilayah penyebarannya kudus
~ sunan gunung jati, dengan wilayah penyebarannya cirebon, priangan
1. sunan gresik
merupakan salah satu tokoh sentral dalam penyebaran agama islam di pulau jawa dan sekaligus salah satu dari anggota walisongo.
baca juga:5 tempat pengasingan soekarno, salahsatunya di bengkulu, ini sejarahnya
ia lahir di samarkand, asia tengah, lalu kemudian ia datang ke pulau jawa dan mendarat untuk pertama kali di desa sembalo, pada masa sekarang merupakan daerah leran, kecamatan manyar, kota gresik.
sunan gresik wafat pada tahun 1419, setelah ia selesai dan menata pondok tempat belajar agama islam di leran.
adapun makamnya terdapat di kampung gapura, gresik, jawa timur.
baca juga:jejak sejarah islam masuk ke bengkulu abad 16, ternyata karena ini
2. sunan ampel
beliau merupakan putra dari sunan gresik, penyebaran agama islam dilakukan pada saat membuka pondok pesantren di ampeldenta, surabaya
beliau mendidik para pemuda di pesantren tersebut, sekaligus menyebarkan agama islam ke berbagai tempat di seluruh pulau jawa.
baca juga:mengenal lebih jauh sejarah traktat london dan hubungannya dengan bengkulu
semasa hidupnya, beliau sangat berjasa karena telah mendirikan masjid agung demak, selain itu mengangkat raden patah sebagai sultan yang pertama.
3. sunan giri
ia lahir di blambangan, banyuwangi serta menjadi salah satu dari walisongo yang berkedudukan di desa giri, kebomas, gresik.
baca juga:arti kamis putih, sejarah dan maknanya, simak penjelasannya
ia mendirikan sebuah pesantren di perbukitan desa sidomukti, kebomas, sekitar tahun 1487. lalu kemudian pesantren yang ia dirikan berkembang menjadi salah satu pusat kekuasaan yang disebut giri kedaton.
sunan giri menjadi penasehat sekaligus panglima militer kesultanan demak, ketika raden patah melepaskan diri dari majapahit.
4. sunan bonang
baca juga:sejarah jumlah rakaat salat 5 waktu, awalnya 50 kali
adalah putra dari sunan ampel yang pernah memperkuat pelajaran agama islam hingga ke tanah seberang, yaitu negeri pasai.
sunan bonang bersama sunan giri belajar kepada sejumlah ulama besar yang menetap dan mengajar di pasai.
setelah sunan bonang kembali ke jawa ia diperintahkan oleh ayahnya untuk berdakwah di daerah tuban, rembang, pulau bawean dan madura.
baca juga:sejarah hari raya nyepi, berawal dari zaman india kuno
5. sunan drajat
ia adalah adik dari sunan bonang yang kemudian diperintahkan untuk berdakwah di lamongan. ia mendirkan pondok pesantren di desa jelag, kecamatan paciran.
empat tahun kemudian sunan drajat membangun tempat berdakwah di dalem duwur.
baca juga:kenapa setir mobil ada yang berposisi di kanan dan kiri? begini sejarahnya 
adapun makam sunan drajat terletak di desa drajat, kecamatan paciran.
6. sunan kalijaga
semasa hidupnya, beliau sempat menyaksikan masa berakhirnya kerajaan majapahit, kesultanan demak, kesultanan cirebon, banten serta kerajaan pajang.
baca juga:sejarah nabi hud, diberi allah swt mukjizat untuk kaum ad penyembah berhala
sunan kalijaga merupakan murid dari sunan bonang, ia memilih seni kesenian dan kebudayaan sebagai sarana untuk berdakwah.
setelah beliau wafat, maka ia dimakamkan di desa kadilangu yang berada diwilayah dekat demak.
7. sunan muria
sunan muria, merupakan putra dari sunan kalijaga.
baca juga:mobil mewah perpaduan antara teknologi seni dan inovasi, sejarah wajah industri otomotif
beliau sewaktu kecil bernama raden prawoto, sedangkan nama muria diambil dari tempat tinggal terakhir beliau, yaitu di lereng gunung muria, yang berada di sebelah utara kota kudus.
adapun makam sunan muria terletak di desa colo, kecamatan dawe, kabupaten kudus.
8. sunan kudus
baca juga:sejarah hijab di indonesia dari masa ke masa, benarkah sudah ada sebelum abad ke-20
ia merupakan murid dari sunan kalijaga, ia juga meniru pendekatan berdakwahnya, yaitu dengan sangat toleran pada budaya setempat.
beliau berdakwa mempunyai caranya tersendiri.
baca juga:sejarah dan budaya merantau suku madura, kamu sudah tahu belum? 
sunan kudus berdakwah dengan memanfaatkan simbol-simbol hindu-budha, dimana hal tersebut terlihat pada arsitektur masjid kudus.
9. sunan gunung jati
ia merupakan pendiri kesultanan cirebon yang mendalami ilmu agama selama 14 tahun dari para ulama mesir.
baca juga:sering mimpi buruk, ini arti dan maknanya menurut islam
sunan gunung jati mempunyai ikatan darah dengan penguasa pajajaran dari pihak ibunya.
ia menfaatkan pengaruhnya tersebut dalam menyebarkan islam dari pesisir cirebon ke pedalaman pasundan atau priangan. 
beliau wafat pada tahun 1568 dan dimakamkan di cirebon. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 31 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan