Proses tersebut mirip dengan yang terjadi pada sapi dan hewan pemamah biak lainnya, yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan nutrisi dari daun yang sulit dicerna.
Adapun salah satu ciri paling menarik dari hoatzin adalah adanya dua cakar besar di sayapnya ketika masih muda.
Cakar tersebut membantu anak hoatzin untuk memanjat dan bergerak di antara cabang-cabang pohon.
Keberadaan cakar tersebut juga memberikan petunjuk bahwa hoatzin mungkin memiliki hubungan evolusi dengan burung purba seperti Archaeopteryx, yang hidup di era dinosaurus.
Biasanya hoatzin ditemukan di daerah hutan hujan tropis di Amazon dan Orinoco, terutama di sepanjang sungai dan daerah rawa.
BACA JUGA:Punya Warna yang Menawan! Berikut 5 Fakta Unik Ular Cabai Besar, Ada di Indonesia
Selain itu, hoatzin lebih suka tinggal di pohon-pohon dekat air.
Sebagai herbivora, hoatzin terutama memakan daun, namun mereka juga bisa mengonsumsi bunga dan buah.
Hoatzin sering ditemukan dalam kelompok kecil dan memiliki perilaku sosial yang menarik.
Mereka dapat berkomunikasi dengan suara dan sering terlihat beristirahat di cabang-cabang pohon.
3. Haring
Dikutip dari laman Animal Sake, ikan haring adalah salah satu spesies ikan yang sangat penting dalam ekosistem laut dan memiliki banyak karakteristik menarik.
BACA JUGA:Gunung Tertinggi di Iran! Berikut 5 Fakta Unik Gunung Damavand
Haring termasuk dalam famili Clupeidae, yang terdiri dari sekitar 200 spesies.
Adapun genus yang paling dikenal adalah Clupea, yang mencakup spesies seperti haring Atlantik (Clupea harengus).
Ikan haring memiliki tubuh yang ramping dan berwarna silver, dengan sisik yang halus.