KORANRB.ID - Masyarakat Bengkulu Selatan harus waspada terhadap pencurian hewan (Curnak) ternak menjelang lebaran Idul fitri 2025. Terbaru kasus curnak di Kecamatan Bunga Mas. Satu ekor sapi milik warga dipotong pencuri di kebun sawit.
Aksi curnak masih terjadi di Kabupaten Bengkulu Selatan. Pelaku curnak nekat mencuri hewan ternak dengan cara sapi disembelih di kebun yang jauh dari lingkungan warga. Sapi dipotong-potong dan diambil dagingnya. Sementara kepala dan kaki sapi ditinggal oleh pencuri.
Menyikapi hal ini Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan IPTU M.Akhyar Anugerah SH MH meminta masyarakat Bengkulu Selatan untuk sama-sama menjaga ternak. Ternak lebih aman dikandangkan dan tidak dilepasliarkan.
BACA JUGA:Jelang Lebaran Polda Bengkulu Lakukan Rotasi, Dua Kapolsek Berganti!
Dengan demikian pelaku pencurian akan bepikir dua kali apabila mencuri dikandang hewan ternak. “Kalau laporan belum ada, tapi dengan adanya kejadian yang dihebohkan masyarakat tentu kami imbau lebih waspada lagi,” kata Kasat Reskrim.
Dengan adanya kejadian curnak, Satreskrim Polres Bengkulu Selatan meminta warga cepat melapor ke polisi. Dengan demikian kasus tersebut dapat ditangani dan bukan didiamkan.
Peristiwa curnak menurut Kasat Reskrim salah satu kejahatan luar biasa. Bahkan pelaku curnak berkomplotan. “Kami akan mencari informasi soal ini,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala Satpol PP Bengkulu Selatan Erwin Muchsin berharap tidak ada lagi ternak Bengkulu Selatan bebas berkeliaran. Selain rawan terhadap curnak, hewan ternak warga juga mengganggu tanaman dan lingkungan warga.
“Kami imbau sekali lagi kandangkan ternaknya. Lebih aman dan sehat kami jamin,” ujar Erwin.