BINTUHAN, KORANRB.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaur memastikan tidak ada anggaran untuk pemberangkatan atlet untuk mengikuti kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke X yang dilaksanakan pada bulan Juni mendatang.
Kendati demikian, Dispora Kaur masih akan tetap melakukan pendampingan pada pemberangkatan atlet yang rencananya akan diambil alih oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kaur.
"Terkait dengan pemberatan atlet untuk Porprov kalau tidak ada perubahan jadwal bulan Juni nanti, Dispora hanya mendampingi karena tidak ada anggaran. KONI yang menyiapkan Cabor mana akan berangkat," sampai Sekretaris Dispora Kaur, Yanuar Aris Pribadi, SE.
BACA JUGA:Disperpusda Bengkulu Selatan Targetkan 10 Ribu Orang Pengunjung
Sementara itu, Plt Ketua KONI Kabupaten Kaur Irwanto Toher mengungkapkan, kalau tidak ada halangan Selasa mendatang pihaknya akan melakukan rapat bersama semua pihak terkait ketua dari masing-masing organisasi olahraga yang ada di Kabupaten Kaur.
Rapat ini bertujuan untuk melakukan pembahasan, Cabor mana saja yang nanti akan diberangkatkan untuk mengikuti Porprov di Bengkulu.
"Selasa nanti kita kan rapat dengan semua pihak terkait, bahas Cabor mana saja yang nanti akan diberangkatkan," ungkap Irwanto.
BACA JUGA:Kapolres Ultimatum Penjual Miras, Masih Beroperasi Siap-siap Ditindak
Disampaikannya, KONI sampai dengan saat ini belum mempunyai anggaran pasti untuk pemberangkatan atlet Porprov.
Artinya, Cabor mana saja yang akan diberikan fasilitas untuk mengikuti kejuaraan nanti itu belum dapat dipastikan.
Jika melihat kondisi keuangan saat ini, kemungkinan di tahun ini Kabupaten Kaur tidak akan mengirim banyak Cabor mengingat terbatasnya anggaran.
"Kita pasti kirim atlet untuk Porprov, namun Cabor mana itu belum tau lihat saja nanti hasil rapat," jelasnya.
BACA JUGA:Cetak SDM Industri Alas Kaki Berdaya Saing Global, Hasilkan Produk Berkualitas
Sementara itu, Ketua Forum Patriot Olahraga Kaur sekaligus Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Bengkulu, Hopalara, S.Pd menyangkan, sampai dengan saat ini tidak ada sama sekali upaya dari Pemkab Kaur untuk melihat potensi atlet-atlet di Kabupaten Kaur.
Padahal kejuaraan Porprov ini dilakukan hanya empat tahun satu kali dan merupakan wadah bagi para anak-anak muda di Kabupaten Kaur untuk menunjukan bakatnya di masing-masing Cabor yang telah lama di tekuni.