Habitat alami Puya raimondii di pegunungan Andes, pada ketinggian lebih dari 3.000 meter.
Tanaman puya raimondii beradaptasi dengan kondisi yang keras, termasuk suhu dingin dan tanah yang kurang nutrisi.
Namun demikian, pada saat ini, keberadaan Puya raimondii terancam oleh perusakan habitat dan perubahan iklim, yang dapat mengganggu ekosistem tempatnya tumbuh.
BACA JUGA:Berikut 10 Tanaman Paling Beracun Disekitar Anda Yang Wajib Diwaspadai
5. Bunga bangkai raksasa
Dikutip dari laman Royal Botanic Garden Edinburgh, bunga bangkai raksasa dengan nama ilmiahnya Amorphophallus titanum, merupakan salah satu keajaiban alam yang menarik perhatian banyak orang.
Bunga bangkai raksasa tidak hanya terkenal karena ukurannya yang luar biasa, tetapi juga karena aroma khasnya yang sangat kuat dan tidak sedap, mirip dengan bau daging busuk.
Dimana, aroma tersebut berfungsi untuk menarik serangga, terutama lalat yang berperan penting dalam proses penyerbukan.
Bunga ini berasal dari hutan hujan tropis di Sumatera, Indonesia dan memiliki siklus hidup yang sangat unik.
Setelah bertahun-tahun tumbuh, Amorphophallus titanum akan mekar hanya dalam waktu yang sangat singkat, biasanya antara 24 - 48 jam.
BACA JUGA:Karnivora! Berikut 5 Fakta Unik Tanaman Venus Flytrap, Bisa Mencerna Selain Serangga
Setelah periode mekarnya, maka bunga bangkai raksasa akan segera layu dan tanaman akan memasuki fase dorman, di mana ia tidak akan menunjukkan aktivitas pertumbuhan yang signifikan.
6. Rafflesia Arnoldii
Dikutip dari laman Terra Cutura, Rafflesia arnoldii merupakan salah satu keajaiban alam yang menarik perhatian banyak orang.
Selain ukurannya yang luar biasa, keunikan lainnya adalah cara reproduksinya yang sangat bergantung pada kondisi lingkungan dan keberadaan inang dari genus Tetrastigma.
Rafflesia Arnoldii juga memiliki siklus hidup yang unik, di mana ia bisa memerlukan waktu hingga beberapa bulan untuk tumbuh dan mekar, namun hanya bertahan selama sekitar satu minggu.