Namun demikian, tetap bisa menemukan kekuatan untuk bangkit kembali.
3. Phoenix disebut sebagai burung matahari
Dikutip dari laman Oxford Classical Dictionary, burung phoenix adalah simbol yang kaya makna dalam berbagai tradisi mitologi, terutama terkait dengan tema kebangkitan dan regenerasi.
Dalam konteks mitologi Mesir, hubungan Phoenix dengan Ra, dewa matahari, menekankan pentingnya cahaya dan kehidupan.
BACA JUGA:Bikin Penasaran! 10 Jenis Garis Tangan, Berikut Mitos Maknanya, Nomor 6 Berkaitan dengan Jodoh
Dimana, Ra dianggap sebagai sumber kehidupan, dan Phoenix, sebagai burung suci, melambangkan siklus kehidupan yang berkelanjutan.
Dalam mitologi Yunani, gambaran Phoenix yang membangun sarangnya di tempat yang terkena sinar matahari langsung menunjukkan bahwa burung ini tidak hanya terkait dengan cahaya.
Puncak gunung atau kuil suci sebagai lokasi sarang burung phoenix mencerminkan kedekatannya dengan dewa-dewa dan kekuatan ilahi.
Adapun simbolisme siklus alam yang diwakili oleh Phoenix, seperti terbit dan terbenamnya matahari, menegaskan bahwa walaupun Phoenix mengalami kematian, ia selalu bangkit kembali dari abunya.
Hal inilah yabg menciptakan narasi tentang harapan dan pembaruan, di mana setiap akhir adalah awal yang baru.
BACA JUGA:Larangan Menjemur Pakaian di Malam Hari, Mitos atau Logis? Berikut Ini Penjelasannya
4. Air mata burung phoenix memiliki kekuatan penyembuhan
Dikutip dari laman Myths and Legends of the World, phoenix adalah makhluk mitologi yang kaya akan simbolisme dan makna dalam berbagai budaya.
Dalam banyak cerita, burung phoenix digambarkan sebagai burung yang mampu bangkit dari abu setelah mengalami kematian.
Hal ini melambangkan siklus kehidupan, kematian dan kelahiran kembali.
Adapun kemampuan penyembuhan yang dimiliki oleh air mata Phoenix menambah dimensi lain pada simbolisme tersebut.