Walaupun dianggap sebagai "rough fish," lele bullhead memiliki potensi untuk diolah menjadi hidangan yang lezat jika ditangkap dari perairan yang bersih dan diolah dengan cara yang tepat.
Di beberapa daerah, seperti Minnesota, lele bullhead memiliki nilai ekonomi tersendiri.
Ikan lele bullhead sering ditangkap dan dijual, serta digunakan sebagai umpan hidup untuk memancing ikan lele yang lebih besar, seperti lele kepala datar.
BACA JUGA:Menghuni Danau-Danau Terbesar di Dunia! Berikut 5 Fakta Unik Ikan Kiyi
Penggunaan lele bullhead sebagai umpan menunjukkan bahwa meskipun tidak banyak dikonsumsi, ikan ini tetap memiliki peran penting dalam ekosistem perikanan.
5. Terdiri dari tujuh spesies yang masih hidup hingga saat ini
Dikutip dari laman jurnal Zootaxa, ikan lele bullhead termasuk dalam genus Ameiurus, memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri meskipun tidak terkenal sebagai ikan konsumsi yang lezat.
Dengan tujuh spesies yang masih hidup saat ini, lele bullhead menunjukkan adaptasi yang luar biasa terhadap lingkungan, termasuk kemampuan untuk bertahan hidup di air asin.
Hal ini adalah salah satu ciri khas yang membedakan ikan lele bullhead dari banyak spesies ikan lainnya.
BACA JUGA:Mengapa Tidak Mirip Hiu? Berikut 5 Fakta Unik Ikan Hiu Sirip Merah
Keberadaan spesies yang sudah punah, seperti Ameiurus hazenensis dan Ameiurus leidyi, menunjukkan bahwa lele bullhead memiliki sejarah evolusi yang panjang dan kompleks.
Spesies tertua, Ameiurus pectinatus, yang hidup sekitar 30 juta tahun yang lalu.
Hal ini memberikan gambaran tentang bagaimana genus ini telah beradaptasi dan bertahan dalam berbagai kondisi lingkungan selama jutaan tahun.
Sebagai satwa endemik Amerika, lele bullhead juga memiliki peran penting dalam ekosistem lokal.
Walaupun ukurannya tidak besar dan dagingnya mungkin tidak sepopuler ikan lainnya.
Namun demikian, ikan lele bullhead tetap penting dalam rantai makanan dan keseimbangan ekosistem perairan. (**)